Kilas Balik Timnas Indonesia 2017: Dominasi Kegagalan
BolaSkor.com - Tahun 2017 segera berakhir dalam dua hari ke depan. Mengulas ke belakang di tahun 2017, banyak momen yang terjadi di sepak bola nasional. Tak kecuali lahir dari Timnas Indonesia Senior hingga Junior.
Di tahun 2017, Timnas boleh dibilang kiprahnya gagal total di beberapa ajang turnamen yang diikuti. Jika melihat dari target, hanya Timnas U-16 yang memperoleh keberhasilan dengan lolos ke putaran final Piala AFC U-16 2018 di Malaysia.
Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut kilas balik Timnas Indonesia, baik dari senior hingga junior di tahun 2017:
- 20 Januari 2017: Luis Milla Jadi Pelatih Timnas Indonesia Senior dan U-22
Federasi Sepak Bola Indonesia, PSSI, resmi menunjuk Luis Milla menjadi pelatih Timnas Indonesia Senior dan U-22. Pelatih asal Spanyol itu mengalahkan kandidat juru racik Timnas asal Prancis, yakni Luis Fernandez.
- 31 Januari 2017: Indra Sjafri dan Fakhri Husaini Kembali Jadi Pelatih Timnas U-19 serta U-16
PSSI kembali menunjuk Indra Sjafri menjadi pelatih Timnas Indonesia U-19. Kemudian, kembali menunjuk Fakhri Husaini jadi pelatih Timnas Indonesia U-16.
- 21 Februari 2017: Luis Milla Gelar Seleksi Timnas U-22 untuk SEA Games 2017
Luis Milla menggelar seleksi pertama untuk Timnas Indonesia U-22, guna turun di ajang SEA Games 2017. Nama-nama beken yang dipanggil seperti Febri Hariyadi (Persib Bandung), Septian David Maulana (Mitra Kukar), Evan Dimas (Bhayangkara FC), dan Hansamu Yama Pranata (Barito Putera).
- 21 Maret 2017: Debut Luis Milla bersama Timnas U-22 Berakhir Kekalahan
Debut Luis Milla bersama Timnas Indonesia U-22 berakhir dengan kekalahan, usai Skuat Garuda Muda dikalahkan Myanmar 1-3 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor.
- 28 Februari 2017: Seleksi Timnas U-19 Dimulai
Timnas Indonesia U-19 menggelar seleksi pertama untuk pembentukan tim. Timnas U-19 diproyeksikan bakal mengikuti Piala AFF U-18 dan Kualifikasi Piala AFC U-19.
-13 Maret 2017: Seleksi Timnas U-16 Dimulai
Timnas Indonesia U-16 menggelar seleksi pertama untuk membentuk kekuatan tim, guna turun di ajang Piala AFF U-15 dan Kualifikasi Piala AFC U-16.
-7 Juni 2017: Timnas U-19 Telah Usai Berlaga di Turnamen Bergengsi Dunia
Timnas Indonesia U-19 usai berlaga di turnamen bergengsi dunia, Toulon Cup 2017, Prancis. Timnas U-19 tiga kali kalah dari Brasil U-20 (1-0), Skotlandia U-20 (1-2), dan Republik Ceko (0-2). Skuat Garuda Nusantara gagal lolos dari penyisihan grup.
-8 Juni 2017: Timnas Indonesia Menang 2-0 atas Kamboja
Timnas Indonesia meraih kemenangan 2-0 atas tuan rumah Kamboja, pada laga uji coba di National Olympic Stadium, Phnom Penh. Timnas saat itu berlabel senior, namun mayoritas pemainnya adalah penggawa U-22 persiapan SEA Games 2017.
-13 Juni 2017: Timnas Indonesia Main Imbang Kontra Puerto Rico
Timnas Indonesia hanya bermain imbang tanpa gol kontra Puerto Rico, dalam laga uji coba di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta. Timnas saat itu berlabel senior, namun mayoritas pemainnya adalah penggawa U-22 persiapan SEA Games 2017.
-18 Juni 2017: Timnas U-16 Juara Turnamen Tien Phong Plastic Cup 2017
Timnas Indonesia U-16 berhasil menjadi juara turnamen Tien Phong Plastic Cup 2017. Turnamen tersebut diselenggarakan di Vietnam. Timnas U-16 berhasil mengungguli Vietnam, Myanmar, dan China Taipei. Skuat Garuda Asia mengumpulkan tujuh poin dari tiga laga. DI mana, skuat asuhan Fakhri Husaini mengalahkan China Taipe (11-0) dan Myanmar (4-1), serta imbang 1-1 kontra Vietnam.
-13 Juli 2016: Timnas U-16 Angkat Koper dari Piala AFF U-15 di Thailand
Timnas Indonesia U-16 gagal total di Piala AFF U-15 2017, Thailand. Kepastian itu didapat usai Timnas U-16 menduduki posisi kelima klasemen akhir Grup A dengan empat poin dari lima laga. Timnas U-16 hanya meraih kemenangan 2-0 atas Singapura. Sisanya Timnas U-16 kalah dari Australia (3-7), Laos (2-3), Thailand (0-1), dan imbang 2-2 kontra Myanmar.
-23 Juli 2017: Timnas U-22 Gagal Lolos ke Putaran Final Piala AFC U-23
Timnas Indonesia U-22 harus puas gugur di fase kualifikasi Piala AFC U-23, usai menempati posisi ketiga klasemen akhir Grup H dengan empat poin dari tiga laga. Timnas U-22 harus kalah 0-3 dari Malaysia. Sisanya, Garuda Muda sukses mengalahkan Mongolia 7-0, dan imbang 0-0 kontra Thailand.
-15 Agustus 2017: Timnas U-22 Tahan Thailand di Laga Perdana SEA Games 2017
Timnas Indonesia U-22 menahan imbang Thailand dengan skor 1-1, pada laga perdana cabang olah raga sepak bola Grup B SEA Games 2017, di Stadion Shah Alam, Selangor, Malaysia.
-26 Agustus 2017: Timnas U-22 Kalah dari Malaysia di Semifinal SEA Games 2017
Timnas Indonesia U-22 gagal melaju ke final usai kalah 0-1 dari tuan rumah Malaysia, pada laga semifinal cabang olah raga sepak bola SEA Games 2017 di Stadion Bukit Jalil.
-29 Agustus 2017: Kalahkan Myanmar, Timnas U-22 Raih Medali Perunggu
Timnas Indonesia U-22 hanya meraih medali perunggu cabang olah raga sepak bola SEA Games 2017. Kepastian itu didapat usai mengalahkan Myanmar 3-1. Padahal, target Timnas U-22 di SEA Games 2017 adalah medali emas.
-2 September: Timnas Ditahan Imbang Fiji Tanpa Gol
Timnas Indonesia hanya mampu bermain imbang tanpa gol kontra Fiji, pada laga uji coba di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi.
-17 September 2017: Timnas U-19 Hanya Peringkat Ketiga Terbaik Piala AFF U-18 Myanmar
Timnas Indonesia U-19 hanya meraih peringkat ketiga terbaik Piala AFF U-18 di Myanmar, usai mengalahkan tuan rumah dengan skor telak 7-1. Padahal, target Timnas U-19 adalah juara.
Sebelumnya, Timnas U-19 kalah adu penalti dari Thailand di babak semifinal dengan skor akhir 2-3 (0-0). Sedangkan di babak penyisihan grup, Skuat Garuda Nusantara berhasil Myanmar (2-1), Filipina (9-0), Brunei Darussalam (8-0), dan hanya kalah 0-3 dari Vietnam. Timnas U-19 keluar sebagai juara Grup B dengan nilai sembilan, unggul produktivitas gol dari Myanmar.
-23 September 2017: Timnas U-16 Lolos ke Putaran Final Piala AFC U-16
Timnas Indonesia U-16 berhasil lolos ke putaran final Piala AFC U-16 di Malaysia pada tahun 2018. Kepastian itu didapat usai Skuat Garuda Asia menyapu bersih laga Grup G dengan kemenangan. Timnas U-16 mengalahkan Kepulauan Mariana (18-0), Thailand (1-0), Timor Leste (3-1), dan Laos (3-0).
-4 Oktober 2017: Dua Timnas Beda Generasi Raih Kemenangan atas Kamboja
Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan 3-1 atas Kamboja, pada laga uji coba di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi. Sedangkan Timnas U-19 mengalahkan Kamboja U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.
-8 Oktober 2017: Timnas U-19 Kalahkan Thailand
Timnas Indonesia U-19 berhasil mengalahkan Thailand dengan skor 2-0, pada laga uji coba di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang.
-6 November 2017: Timnas U-19 Kalah Memalukan di Tangan Malaysia, Sekaligus Gagal di Kualifikasi Piala AFC U-19
Timnas Indonesia U-19 kalah 0-4 dari Malaysia, pada laga Kualifikasi Piala AFC U-19 di Korea Selatan. Hasil ini membuat Timnas U-19 menduduki posisi ketiga klasemen akhir Grup F dengan koleksi enam poin dari empat laga. Padahal, target Timnas U-19 di dua besar.
Timnas U-19 sebelumnya kalah 0-4 dari Korea Selatan, dan berhasil meraih kemenangan atas Brunei Darussalam serta Timor Leste dengan skor masing-masing 5-0. Beruntung, Timnas U-19 dapat lolos langsung ke putaran final Piala AFC U-19, lantaran Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah.
-10 November 2017: Indra Sjafri Diberhentikan dari Timnas U-19
Indra Sjafri diberhentikan atau tidak diperpanjang kontraknya oleh PSSI. Disinyalir keputusan ini, lantaran performa Timnas U-19 yang anjlok di Kualifikasi Piala AFC U-19, usai kalah dari Malaysia 0-4. Indra Sjafri diberi jabatan baru oleh PSSI sebagai orang yang membantu Direktur Teknik Darnurwindo untuk mengembangkan Filosofi Sepak Bola Indonesia (Filanesia).
-16 November 2017: Timnas U-22 Kalah dari Suriah U-23
Timnas Indonesia U-22 kalah 2-3 dari Suriah U-23, pada laga uji coba di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat.
-18 November 2017: Timnas Kalah 0-1 dari Suriah U-23
Timnas Indonesia U-22 kalah 0-1 dari Suriah U-23, pada laga uji coba di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat.
-23 November 2017: Bima Sakti Ditunjuk Jadi Pelatih Sementara Timnas U-19, El Loco sebagai Asisten
PSSI akhirnya menunjuk Bima Sakti jadi pelatih sementara Timnas Indonesia U-19. Sedangkan Cristian Gonzales bertindak sebagai asisten pelatih bidang mentoring striker.
-25 November 2017: Timnas Menang atas Guyana
Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan 2-1 atas Guyana, pada laga uji coba di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi.
-6 Desember 2017: Timnas Gagal Juara di AWSC 2017
Timnas Indonesia gagal menjadi juara Aceh World Solidarity Cup (AWSC) 2017, atau yang lebih dikenal dengan nama Tsunami Cup. Kepastian itu didapat usai kalah o-1 dari Kyrgistan.
Timnas Indonesia kalah produktivitas gol dan head to head. Sebelumnya, Timnas Indonesia meraih kemenangan Brunei Darussalam (4-0) dan Mongolia (3-2).