Mourinho Vs Conte, Dua Pelatih yang Tak Pernah Berhenti Perang Urat Saraf

Andityas PradiptaAndityas Pradipta - Senin, 08 Januari 2018
Mourinho Vs Conte, Dua Pelatih yang Tak Pernah Berhenti Perang Urat Saraf
Jose Mourinho dan Antonio Conte saat memberikan instruksi di pinggir lapangan (dailystar)

BolaSkor.com - Seperti tidak ada cinta antara manajer Manchester United Jose Mourinho dengan pelatih Antonio Conte. Ya, seperti itulah gambaran pertemuan kedua pelatih hebat yang bertarung di kompetisi Premier League musim ini. Perang komentar di media kian memanas dalam beberapa pekan terakhir ini.

Perselisihan Mourinho dan Conte berperang lewat kata-kata memang bisa berujung pada memanasnya rivalitas masing-masing tim. Panasnya tensi perang mulut ini tampaknya sudah sudah ada sejak keduanya kali petama bertemu.

Berikut ini beberapa momen perselisihan yang terjadi antara Mourinho versus Conte:

Oktober 2016
Ini adalah kali pertama Mourinho dengan Conte saling berhadapan. Kala itu Chelsea berhasil mempermalukan Manchester United dengan skor 4-0.

Kemenangan ini pun dirayakan Conte dengan meluapkan di pinggir lapangan. Aksi inilah yang membuat Mourinho terganggu.

Februari 2017
Mourinho melontarkan sindiran yang menganggap Chelsea berpeluang menjadi juara Premier League karena memainkan sepak bola bertahan yang mengandalkan serangan balik.

Maret 2017
Kali ini perseteruan Mopurinho dan Conte terjadi saat di ajang perempat final Piala FA di Stamford Bridge. Dalam laga tersebut, gelandang MU, Ander Herrera harus mendapat kartu merah usai melakukan tekel keras terhadap Eden Hazard.

Conte yang geram dengan aksi itu, menyindir MU memainkan permainan kotor dan keras untuk melukai pemainnya.

April 2017
Pertarungan Conte dan Mourinho berlanjut, kali ini setelah Chelsea berhasil keluar sebagai juara Premier League. Pelatih asal italiano itu menilai untuk membawa tim menjadi juara tak perlu banyak menghabiskan banyak dana seperti yang dilakukan duo Manchester kala itu.

Juli 2017
Conte secara mengejutkan mengucapkan pernyataan kontroversial yang menyudutkan Mourinho. Mantan pelatih Juventus itu menyebut tidak ingin bernasib sama seperti Mourinho yang sukses membawa timnya juara tapi dipecat di musim keduanya.

Kontan sindiran Conte membuat telingan Mourinho panas. Pelatih portugal itu lantas tak tinggal diam dan membalas dengan ejekan halus tidak akan kehilangan rambutnya untuk berbicara dengan Conte.

Oktober 2017
Mourinho kembali menyalakan perseteruan dengan Conte. Pelatih yang kerap mengundang komentar kontroversi ini menyatakan mengejek manajer yang selalu mengeluh bila ada pemain yang sering dihantam cedera.

Conte yang merasa tersudut, membalas balik agar Mourinho berhenti memikirkan tim lain dan lebih fokus kepada timnya sendiri.

Januari 2018
Memasuki tahun baru 2018, perselisihan Mourinho dan Conte berada pada puncaknya. Perang urat saraf ini memanaskan rivalitas kedua tim

Mourinho yang tidak lagi bersikap hiperaktif di pinggir lapangan mengaku hanya badut yang bersikap seperti itu. Alhasil ucapan yang berbau penghinaan itu, membuat Conte yang punya sifat eksplosif merasa tersinggung. Ia pun menyebut Mourinho layaknya pria yang pikun.

Serangan balik dari Mourinho tak kalah pedas, ia membalas dengan membuka luka lama Conte yang pernah mendapat hukuman empat bulan terkait pengaturan skor di Italia.

Namun baru-baru ini, Conte kembali memanaskan tensi dengan menyebut juru taktik Manchester United tersebut, sebagai sosok yang bermental kerdil dan palsu.

Jose Mourinho Manchester United Chelsea Antonio Conte
Posts

239

Bagikan