Nyaris Kalah, Lazio Ditahan Verona di Olimpico

Roma - Hasil imbang harus diterima Lazio saat menjamu Hellas Verona di pekan ke-36 Serie A, Selasa (6/5) dinihari. Bermain di Stadion Olimpico, I Biancoceleste harus rela bermain imbang dengan tamunya Verona dengan hasil akhir 3-3. Laga tersebut diwarnai oleh dua hadiah kartu merah bagi pemain kedua tim. Lazio yang nyaris kalah bisa bernafas lega saat Stefano Mauri berhasil menyamakan kedudukan menjelang akhir laga. Memasuki babak kedua, Lazio langsung ambil inisiatif serangan. Peluang emas langsung tercipta bagi Lazio tepat di menit 49, umpan silang Keita Balde Diao berhasil ditanduk oleh Lucas Biglia. Sayang, bola tandukannya masih terlalu lemah sehingga mampu disapu oleh pemain belakang Verona. Stefano Mauri kembali menciptakan peluang bagi Lazio di menit 51 dan 54. Namun kedua peluang yang diperoleh Mauri belum menemui sasaran. Begitu juga sepakan ANtonio Candreva di menit 53 yang masih membentur barisan bertahan Verona. Verona yang lebih banyak tertekan mendapatkan peluang di menit 56. Berawal dari umpan sepak pojok Emil Hallfredsson, defender Verona Vangelis Moras mampu meneruskannya lewat tandukan kepala. Sayang, bola tandukan Moras masih tipis di sebelah kiri gawang Etrit Berisha. Terus menyerang, Lazio akhirnya kembali unggul di menit 61 lewat gol yang dicetak Senad Lulic. Pemain Bosnia-Herzegovina tersebut berhasil memaksimalkan umpan dari sundulan kepala Keita Balde Diao untuk merobek gawang Rafael. Verona yang kembali teritnggal kembali mendapatkan peluang di menit 68 lewat sepakan jarak jauh Emil Hallfredsson. Namun sepakan gelandang Islandia tersebut masih mampu diblok oleh Etrit Berisha. Perlawanan sengit yang diberikan Verona sekali lagi membuahkan hasil, Juan Manuel Iturbe menjadi pencetak gol penyeimbang keadaan tepat di menit 69. Iturbe berhasil memanfaatkan umpan terobosan Jacopo Sala untuk membobol gawang Berisha kali kedua. Verona bahkan hampir berbalik unggul andai saja Luca Toni berhasil memaksimalkan umpan terukur Iturbe di menit 74. Sayang Toni yang sudah berdiri tanpa pengawalan gagal menaklukan Etrit Berisha, selain itu wasit juga menyakan jika posisi penyerang jangkung tersebut lebih dulu dalam posisi offside. Peluang emas kembali dipatkan Verona di menit 81, umpan sepak pojok Emil Hallfredsson mampu ditanduk oleh Michaelangelo Albertazzi. Sayang bola tandukan Albertazzi masih membentur tiang gawang. Petaka bagi Lazio datang di menit 83 saat Verona berbalik unggul lewat torehan gol yang dilesakan Romulo. Pemain yang baru masuk menggantikan Marquinho di menit 66, degan mudah menceploskan bola ke gawang Lazio setelah menerima umpan silang mendatar Hallfredsson. Derita Lazio harus bertambah saat Senad Lulic dikartu merah wasit lantaran pelanggarannya terhadap Juan Iturbe di menit 86. Lazio juga harus kehilangan Antonio Candreva yang mengalami cedera dan harus ditarik keluar lapangan d menit 81. Unggul jumlah pemain Verona hampir saja memperbesar keunggulannya di menit 88, sayang Luca Toni tak mampu menuntaskan umpan Romulo lantaran sepakannya mampu dihalau Berisha. Begitu juga dengan peluang yang kembali diciptaka Toni di menit 90 yang masih melambung di atas mistar gawang. Kemenangan Verona yang sudah di depan mata harus sirna lantaran Lazio berhasil menyamakan kedudukan sesaat sebelum pertandingan usai lewat gol dari Stefano Mauri. berawal dari pelanggaran Albertazzi kepada Miroslav Klose di area terlarang, wasit kemudian memberi hadiah penalti bagi Lazio. Selain itu, wasit juga memberikan kartu merah kepada Albertazzi. Stefano Mauri yang menjadi eksekutor sempat gagal melakukan penalti akibat bola sepakannya berhasil diblok Rafael, namun bola mental berhasil dimanfaatkan Mauri untuk menuntaskan tugasnya, skor menjadi imbang 3-3. Hasil imbang 3-3 menjadi hasil akhir bagi kedua tim, hasil ini juga masih membuat Lazio dan Verona masih tertahan di papan tengah klasemen. Lazio berada di posisi 9 klasemen dengan poin 53, sama dengan raihan Verona yang berdiri satu tingkat dibawahnya. Susunan Pemain: SS Lazio (4-3-3): 1. Etrit Berisha (Gk); 29. Abdoulay Konko, 20. Giuseppe Biava, 27. Lorik Cana (Alvaro Gonzalez'82), 26. Stefan Radu; 24. Cristian Ledesma, 5. Lucas Biglia (Miroslav Klose'73), 19. Senad Lulic; 87. Antonio Candreva (Felipe Anderson'81), 6. Stefano Mauri, 14. Keita Balde Diao. Pelatih: Edoardo Reja (Italia) Hellas Verona (4-3-3): 1. Rafael (Gk); 4. Ivan Pillud, 18. Vangelis Moras, 25. Rafael Marques, 3. Michaelangelo Albertazzi; 26. Jacopo Sala (Jacopo Sala'81), 30. Marco Donadel (Ezequiel Cirigliano'66), 10. Emil Hallfredsson; 15. Juan Iturbe, 9. Luca Toni, 7. Marquinho (Romulo'66). Pelatih: Andrea Mandorlini (Italia)