Sindiran Halus MU untuk Bhayangkara FC dan Liga 1

Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Kamis, 09 November 2017
Sindiran Halus MU untuk Bhayangkara FC dan Liga 1
Manajer Madura United FC, Haruna Soemitro. (Sumberbola.com)

BolaSkor.com - Madura United FC tak habis pikir dengan kekalahan 1-3 yang dialaminya saat menjamu Bhayangkara FC, pada laga tunda Liga 1 di Stadion Bangkalan, Rabu (08/11/11) malam WIB. MU menyangka banyak keganjilan di laga melawan Bhayangkara FC.

Apalagi, soal keputusan Wasit Seyed Vahitd Kazemi yang begitu mudahnya mengobral kartu merahnya sampai tiga kali untuk anak-anak asuhan Gomes de Oliviera tersebut.

Tak pelak, kekalahan itu pun memupuskan harapan MU menggapai juara Liga 1 musim ini, karena hanya memiliki 60 poin dengan sisa satu pertandingan melawan PSM Makassar, Minggu (12/11/17).

Sebaliknya bagi Bhayangkara FC, koleksi 68 poin sudah tak mungkin lagi digeser Bali United FC (65 poin) dengan satu pertandingan sisa, lantaran keunggulan head to head. Meskipun The Guardian kalah dari Persija Jakarta, Minggu (12/11/17), dan Bali United menang atas Persegres Gresik United di hari yang sama.

"Selamat kepada Bhayangkara FC yang meraih gelar juara Liga Lelucon ini," kata Manajer tim Madura United, Haruna Soemitro.

Ia pun lantas menyindir tentang kompetisi dan tim juaranya. Pasalnya, kedua elemen itu saling berkaitan terhadap beberapa fenomena unik yang terjadi menjelang berakhirnya kompetisi.

"Seperti namanya, kompetisi Liga Gojek-kan, yang diartikan (dalam Bahasa Jawa) Guyonan," tutur Haruna.

Ia pun mengibaratkan kompetisi ini seperti sebuah acara dagelan, di mana panggungnya diisi para pelawak profesional yang menyuguhkan berbagai adegan dengan berujung pada gelak tawa para penonton.

"Jadi kita tahu, bahwa hasil akhir sebuah pertandingan sepak bola tidak ditentukan lewat perjuangan pemain di lapangan," paparnya.

"Melainkan, hasil akhir ditentukan di atas meja," sindirnya merujuk pada kemenangan 3-0 Bhayangkara FC secara cuma-cuma, lantaran Mitra Kukar memainkan pemain yang dianggap tidak sah pekan lalu.

Seperti diketahui, Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi kepada Mitra Kukar. Di mana, Mitra Kukar dinyatakan kalah 0-3 di tangan Bhayangkara FC (pertandingan berakhir imbang 1-1 sebenarnya), karena memainkan Mohamed Sissoko yang menerima sanksi Komdis PSSI sebelumnya.

Padahal, Mitra Kukar mengklaim tidak menerima Nota Larangan Bermain (NLB) dari operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait larangan bermain Sissoko di laga kontra The Guardian. (Laporan Kontributor Kristoan Joan/Malang-Madura)

Madura United FC Bhayangkara FC Liga 1 Haruna Soemitro
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

Pencinta sepak bola Indonesia.
Posts

15.010

Bagikan