3 Eks Pemain yang Jadi Ketua Umum PSSI

Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Minggu, 19 April 2020
3 Eks Pemain yang Jadi Ketua Umum PSSI
Logo HUT ke-90 PSSI. (PSSI)

BolaSkor.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) genap berusia 90 tahun. Sembilan dekade bukan waktu yang singkat dan tentu saja sarat sejarah.

Dengan visi dan misi menjadikan sepak bola sebagai alat pemersatu rakyat Indonesia, pada 19 April 1930 lewat sebuah kongres di Yogyakarta, Persatoean Sepak Raga Seloeroeh Indonesia, dibentuk dengan Ir Soeratin Sosrosoegondo sebagai ketua umum pertama.

Selama perjalanan 90 tahun, hanya tiga kali PSSI dipimpin oleh sosok yang berlatar belakang pemain, dua di antaranya di level tim nasional.


1. R. Maladi

R. Maladi menduduki jabatan sebagai ketua umum PSSI pada periode 1950 hingga 1959. Maladi adalah eks kiper Timnas Indonesia pertama pada 1937.

Maladi tampil di bawah mistar pada laga perdana Timnas Indonesia dalam laga persahabatan melawan tim asal China, Nan Hua, pada 7 Agustus 1937.

Di era Maladi, kepanjangan PSSI berubah menjadi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia, yang dipakai hingga saat ini.

Sedangkan soal prestasi, di era Maladi Indonesia sukses meraih medali perunggu pada Asian Games 1958. Tidak hanya itu, di era Maladi juga Timnas Indonesia mencuri perhatian saat mampu menahan imbang 0-0 Uni Soviet di Olimpiade Melbourne 1956.

Selain menjadi seorang yang dekat dengan dunia olahraga, Maladi juga merupakan musisi yang menciptakan karya-karya legendaris musik langgam dan keroncong.

"Di Bawah Sinar Bulan Purnama" salah satu master piece-nya, selain "Biola Tiga Satu Suara".


2. Maulwi Saelan

Maulwi Saelan memimpin PSSI dari 1964 hingga 1967. Serupa dengan Maladi, Maulwi Saelan juga merupakan eks kiper Timnas.

Saat menjadi pemain, Maulwi memiliki julukan Benteng Beton karena sulit ditembus lawan.

Lahir di Makassar, Maulwi membela Tim Garuda dari 1954 hingga 1958. Maulwi Saelan merupakan pilar dari skuat Timnas yang menembus empat besar Asian Games 1954 dan meraih medali perunggu di Asian Games 1958.

Nama beliau juga mendunia setelah tampil perkasa saat Timnas menahan imbang Uni Soviet tanpa gol pada babak perempat final Olimpiade 1956. Sayang pada partai ulangan, Indonesia harus takluk 0-4.

3. Djohar Arifin Husin

Berbeda dengan Maladi dan Maulwi Saelan, Djohan Arifin Husin tidak pernah memperkuat Timnas.

Akan tetapi, Ketua Umum PSSI pada periode 2011 hingga 2015 tersebut sempat berkiprah di sepak bola nasional sebagai pemain PSMS Medan. Djohar Arifin memperkuat Ayam Kinantan dari 1973 hingga 1976. Kiprah Djohar Arifin sebagai pemain harus terhenti untuk fokus menyelesaikan kuliah di Universitas Sumatera Utara.

Djohar juga sempat menjadi wasit di tingkat nasional dan internasional, serta memiliki lisensi kepelatihan.

Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

6.125

Bagikan