4 Aturan MotoGP 2021, Adakah Jatah Wild Card?

Budi Prasetyo HarsonoBudi Prasetyo Harsono - Kamis, 26 November 2020
4 Aturan MotoGP 2021, Adakah Jatah Wild Card?
Pembalap MotoGP. (Zimbio)

BolaSkor.com - Petinggi MotoGP mengadakan pertemuan di Portimao pada 20 November silam. Hasilnya, mereka merilis sejumlah aturan yang akan berlaku untuk MotoGP 2021.

Acara tersebut dihadiri oleh stakeholder MotoGP. Termasuk perwakilan tim, seperti Davide Brivio (Suzuki), Luigi Dall'Igna (Ducati), Takeo Yokoyama (Honda), serta Lin Jarvis (Yamaha).

Selain itu, terdapat petinggi Dorna, Carmelo Ezepeleta dan Carlos, lalu wakil dari FIM, Paul Duparc dan Franck Vayssie. Mereka berkumpul untuk membahas aturan untuk MotoGP 2021.

Baca Juga:

Didepak dari Yamaha, Jorge Lorenzo Bagai Ditusuk dari Belakang

Nomor 1 di MotoGP, Antara Kutukan dan Branding Pembalap

Hasilnya terdapat empat aturan untuk pagelaran MotoGP musim depan. Termasuk di antaranya adalah kembalinya wild card. Berikut ini adalah aturan-aturan tersebut:

1. Bendera kuning: pembalap yang melihat bendera kuning diminta untuk memperlambat laju motornya. Hal itu demi melindungi pembalap yang terjatuh. Pembalap yang melanggar aturan akan mendapat hukuman lap dibatalkan.

2. Membalap di pit lane: hukuman untuk pembalap yang membalap di pit lane akan menjadi dua kali long lap penalti.

3. Wild card: pada musim 2020, tidak ada pembalap wild card karena pandemi virus corona. Mulai musim 2021, wild card akan kembali dengan aturan maksimal dua per kelas di setiap seri.

4. Deposito untuk protes dan banding: setiap orang yang membuat protes atau banding akan mendapat deposito. Nantinya deposito tersebut akan dikembalikan saat protes atau banding diterima.

Breaking News Motogp MotoGP 2021
Ditulis Oleh

Budi Prasetyo Harsono

Falling in love with the beauty of football because of Alessandro Del Piero and Paolo Maldini. Part time musician, full time journalist.
Posts

5.618

Bagikan