4 Duel Antar Lini Atletico Madrid Vs Barcelona

Arief HadiArief Hadi - Kamis, 30 September 2021
4 Duel Antar Lini Atletico Madrid Vs Barcelona
Gerard Pique dan Luis Suarez (Twitter)

BolaSkor.com - Juara bertahan La Liga Atletico Madrid akan menghadapi Barcelona di pekan delapan di Wanda Metropolitano, Minggu (03/10) pukul 02.00 dini hari WIB. Blaugrana akan menguji Los Colchoneros.

Awal musim 2021-2022 Barcelona dilalui dengan inkonsistensi bermain. Selepas kepergian Lionel Messi, diikuti dengan kondisi finansial klub yang terkena dampak pandemi virus corona, Barca juga tak konsisten meraih hasil bagus.

Saat ini sampai pekan tujuh LaLiga Barca, yang baru bermain enam kali, ada di urutan enam klasemen dengan raihan 12 poin dan Atletico dengan jarak dua poin di atas Barca (urutan empat klasemen).

Baca Juga:

Barcelona dan Arsenal Masuk Deretan Tim Paling Percaya pada Pemain Muda

Liga Super Eropa: UEFA Batal Hukum Juventus, Real Madrid, dan Barcelona

Isu Pemecatan Kian Deras, Ronald Koeman Angkat Suara

Tanpa ada Lionel Messi di kubu Barcelona, pemain-pemain lainnya punya potensi unjuk gigi untuk dapat memengaruhi hasil akhir pertandingan, baik itu di kubu Atletico atau Barcelona. Duel antar lini keduanya dapat jadi pembeda.

Siapa saja pemain di tiap lininya yang dapat menjadi pembeda hasil akhir pertandingan? Berikut BolaSkor.com menuturkan duel antar lini Atletico vs Barcelona:

1. Luis Suarez vs Memphis Depay

Mantan penyerang Barcelona, Luis Suarez akan menghadapi Memphis Depay yang baru direkrut pada musim panas 2021 dari Olympique Lyonnais. Membandingkan keduanya sulit dilakukan, mengingat Suarez penyerang murni dan Depay lebih sebagai penyerang sayap.

Depay lebih banyak menjemput bola dan turun ke lini tengah, coba mengalirkan serangan dan mencari celah di pertahanan lawan, sementara Suarez lebih banyak beroperasi di kotak penalti lawan.

Akan tapi kedua pemain tersebut punya kemampuan mengubah jalannya laga. Suarez punya tingkat konversi gol sebanyak 27 persen dan sudah mencetak tiga gol dari tujuh laga.

Sementara Depay yang baru bermain enam kali menorehkan tiga gol dengan jumlah percobaan operan lebih banyak (230 operan) dan persentase sukses melewati lawan sebanyak 51 persen. Baik Suarez dan Depay akan menguji pertahanan lawan.

2. Sergio Busquets vs Koke

Gaya main Barca dan Atletico berbeda. Barca mengandalkan penguasaan bola dan ofensif, Atletico dengan kekuatan dalam bertahan serta mengandalkan serangan balik. Duel lini tengah kedua tim akan seru dinanti.

Jenderal lapangan tengah yang akan saling bertarung adalah Sergio Busquets (Barcelona) dan Koke (Atletico). Busquets dari segi statistik unggul dengan 541 sentuhan bola, 475 percobaan operan bola (409 operan sukses), dan 217 operan di pertahanan lawan.

Peran Busquets semakin vital dalam mengatur ritme bermain Barca kala bermain ofensif, meski tugas aslinya melapis lini belakang.

Pengalamannya akan diuji oleh Koke yang punya akurasi operan sebanyak 86,67 persen (lebih baik dari Busquets). Koke tak banyak memainkan bola untuk menjaga penguasaan bola, tapi visi bermainnya bisa mengawali serangan balik Atletico.

3. Jose Maria Gimenez vs Gerard Pique

Gerard Pique sudah berusia 34 tahun dan Jose Maria Gimenez berumur 26 tahun. Keduanya pemain penting di lini belakang Barcelona. Gimenez, yang berasal dari Uruguay, punya tipikal bermain yang lugas dan tidak kenal kompromi.

Dia mengungguli Pique dari banyak statisti seperti kesuksesan duel bola udara sebanyak 94,12 persen, 10 kali memotong bola, dan lima kali melakukan blok bola. Keunggulan Pique ada pada sapuan bolanya sebanyak 15 kali.

Bedanya, Pique meski tak lagi secepat masa lalu punya pengalaman dalam bermain dan menjadi pemimpin di lini belakang Barca. Perannya sebagai pemimpin itu diharapkan dapat menenangkan pertahanan tim.

4. Marc-Andre ter Stegen vs Jan Oblak

Dua kiper top Eropa dan terbaik di LaLiga. Jan Oblak dalam beberapa musim terakhir unggul dengan meraih penghargaan Kiper Terbaik, tetapi di awal musim ini Marc-Andre ter Stegen punya statistik yang lebih baik.

Baru bermain empat kali Ter Stegen punya persentase penyelamatan sebanyak 80 persen dan baru kebobolan dua gol, sementara Oblak kebobolan enam gol dari tujuh pertandingan.
Fakta bahwa Oblak menerima sepakan tepat sasaran lebih banyak (12 berbanding 10) memperlihatkan pertahanan Atletico belum solid seperti biasanya. Area itu akan coba dimanfaatkan Barcelona di Wanda Metropolitano.

Breaking News Trivia Sepak Bola Atletico Atletico Madrid Barcelona FC Barcelona Luis Suarez Memphis Depay LaLiga
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

12.024

Bagikan