5 Pemain Muda yang Saking Jagonya Dianggap Sudah Berusia Matang

BolaSkor.com - Banyak pemain muda yang sudah mengambil peran penting di tim-tim besar. Tak sedikit dari mereka yang dianggap sudah berusia matang karena permainannya, tetapi padahal masih muda.

Usia 27 tahun hingga 30 tahun sering dianggap sebagai usia emas pesepak bola. Namun, ada beberapa talenta yang sudah bersinar sejak masih muda.

Para pemain tersebut tampil trengginas dan mampu memikul beban besar. Bahkan, tak jarang mereka dianggap sudah berusia matang berkat penampilan apik yang disajikan.

Baca juga:

5 Pemain Bintang yang Bisa Hengkang dengan Status Pinjaman

Mengenang Sengitnya Duel Terakhir Messi dan Ronaldo di Piala Super Spanyol

Nostalgia: Mengenang Pertempuran Terakhir Inter Vs Juventus di Piala Super Italia

Berikut ini adalah lima pemain muda yang saking jagonya dianggap sudah berusia matang:

Vinicius Junior (21 tahun)

Vinicius Junior sedang banyak dibicarakan belakangan ini. Pemain asal Brasil itu menjadi tulang punggung Real Madrid dalam mendulang gol bersama Karim Benzema.

Los Blancos berani menggelontorkan dana hingga 45 juta euro ketika membeli Vinicius Junior dari Flamengo. Vinicius dianggap sebagai pemain yang akan meneruskan tongkat estafet sepak bola Brasil dari tangan Neymar.

Kemampuan Vinicius pun kian matang pada musim ini. Ia sudah mencetak 15 gol dan sembilan assist. Ia tidak terlihat demam panggung untuk anak muda yang tampil di tim sebesar Real Madrid.

Phil Foden (21 tahun)

Phil Foden sudah diorbitkan ke tim utama Manchester City sejak musim panas 2017. Keputusan tersebut menjadi sinyal jika Foden merupakan pemain yang sangat bertalenta.

Kemampuan Foden di lini tengah Man City sudah tidak perlu diragukan. Ia menjadi pemain yang membangun serangan The Citizens. Foden tak jarang juga mendulang gol.

Kini, dengan usia yang baru 21 tahun, Foden menjadi satu di antara gelandang terbaik di Inggris. Tak heran, Foden menjadi langganan di tim nasional Inggris.

Matthijs de Ligt (22 tahun)

Menjadi kapten Ajax Amsterdam di usia yang masih sangat muda menjadi bukti Matthijs de Ligt bukan pemain sembarangan. Kini, ia tampil kukuh di lini pertahanan Juventus.

Matthijs de Ligt sempat mengalami kesulitan pada awal kepindahannya ke Turin. Namun, kini penampilan pemain tim nasional Belanda itu mulai membaik. Ia tidak wagu ketika bermain bersama bek-bek senior seperti Giorgio Chiellini dan Leonardo Bonucci.

Pedri (19 tahun)

Pedri dianggap sebagai cahaya di tengah awan hitam yang sedang menaungi Barcelona. Sang gelandang tampil brilian di lini kedua Barcelona. Ia tak terlihat seperti pemain yang baru berusia 19 tahun.

Pergerakan Pedri sangat baik. Ia juga punya ketenangan ketika menguasai bola dan mobilitas yang sangat tinggi. Tenaga Pedri juga tak perlu diragukan. Pada tahun lalu, ia menjadi satu di antara pemain dengan jumlah pertandingan terbanyak.

Alessandro Bastoni (22 tahun)

Alessandro Bastoni menunjukkan grafik peningkatan setelah Antonio Conte mengambil alih Inter Milan. Kini, bersama Simone Inzaghi, peran Bastoni semakin vital.

Bastoni mengambil peran sentral di dalam formasi tiga bek yang dimainkan Inter Milan. Tak hanya menjaga pertahanan, ia juga sering keluar menyerang.

Bastoni dianggap sudah siap menjadi penerus bek tengah Italia yang dikenal sulit ditembus. Padahal, usianya baru menginjak 22 tahun. Jika terus tampil impresif, Bastoni diyakini punya masa depan cerah.