8 Rekrutan Terbaik Chelsea di Era Roman Abramovich

BolaSkor.com - 19 tahun era Roman Abramovich di Chelsea telah berakhir. Akibat situasi panas Rusia-Ukraina pengusaha asal Rusia, yang juga dekat dengan Presiden Rusia (Vladimir Putin), memilih menjual klub yang sudah diakusisinya sejak 2003 itu.

"Saya ingin menyampaikan spekulasi di media selama beberapa hari terakhir sehubungan dengan kepemilikan saya atas Chelsea FC. Saya selalu mengambil keputusan dengan mengutamakan kepentingan Klub," tutur Abramovich sebagaimana dilansir dari laman resmi Chelsea.

"Dalam situasi saat ini, saya mengambil keputusan untuk menjual klub karena yakin itu demi kepentingan Chelsea, suporter, karyawan, sponsor, dan mitra."

"Penjualan ini tidak akan dipercepat, tetapi akan mengikuti proses yang semestinya. Saya tidak akan meminta pinjaman apapun untuk dilunasi."

Baca Juga:

Mengenal Hansjorg Wyss, Calon Pemilik Baru Chelsea

8 Pemain Termahal yang Dibeli Chelsea pada Era Roman Abramovich

Perpisahan Memang Menyakitkan, Roman Abramovich

Dalam kurun waktu tersebut Abramovich bukan sekedar pemilik klub yang membeli klub untuk mengeruk keuntungan, tetapi juga memikirkan cara membangkitkan tim dan investasi yang dilakukannya tidak setengah-setengah.

Revolusi terjadi di Chelsea dan perlahan klub London menempatkan diri sejajar dengan klub-klub top Eropa, serta bersaing merebutkan titel liga. Di antara transfer-transfer yang sudah terjadi BolaSkor.com menuturkan transfer terbaik di era Roman Abramovich, siapa saja?

1. Didier Drogba

Legenda Chelsea, Premier League, dan ikon sepak bola Afrika. Pada 2004 Chelsea merekrut Didier Drogba dari Olympique Marseille sebesar 24 juta poundsterling, selebihnya menjadi cerita warisan Drogba.

Drogba tampil 381 kali dengan torehan 164 gol di dua periode bersama Chelsea dan tentu saja, gol terpentingnya adalah gol ke gawang Bayern Munchen di Liga Champions 2012 yang membawa laga ke drama adu penalti, kemudian Chelsea menjadi juaranya.

Drogba memenangi empat titel Premier League, empat Piala FA, tiga Piala Liga, dan satu Liga Champions. Sebagai penyerang Drogba target man ideal, penyelesai akhir bagus, dan punya ketahanan fisik.

2. Ricardo Carvalho

Sukses bersama Jose Mourinho di Porto, Ricardo Carvalho mengikutinya hingga ke Chelsea pada 2004 dengan transfer mencapai 20 juta poundsterling. Carvalho bermain selama enam tahun di Chelsea.

Dalam kondisi prima Carvalho bek tengah yang cerdas membaca permainan dan sulit dilalui. Duetnya dengan John Terry memecahkan rekor hanya kebobolan 15 gol dari 38 laga - masih jadi rekor saat ini.

Carvalho memenangi tiga titel Premier League dan dua Piala Liga di Chelsea, lalu setelahnya bermain di Real Madrid, Monaco, dan Shanghai SIPG.

3. Petr Cech

Chelsea mengeluarkan tujuh juta poundsterling kala merekrut Petr Cech dari Rennes pada 2004. Banderol itu sangat murah jika melihat kontribusi besarnya selama 11 tahun membela The Blues.

Cech kiper tangguh yang sulit dilalui lawan dan memberikan ketenangan di lini belakang. Empat titel Premier League, satu Liga Champions, dan empat Piala FA dimenangi penjaga gawang asal Republik Ceko itu.

4. Ashley Cole

Kala masih aktif bermain dulu Ashley Cole bek kiri terbaik Inggris dan juga top di Eropa. Kecepatan berlari membantunya bertahan dengan baik dan juga cepat ketika naik membantu serangan.

Meraih sukses di Arsenal (1999-2006), Cole ke Chelsea pada 2006 dengan mahar lima juta poundsterling plus William Gallas ke Arsenal. Cole bermain hingga 2014 dan menjadi pilihan reguler di sisi kiri serta memenangi Premier League, Liga Champions, Liga Europa, dan empat Piala FA.

5. Eden Hazard

Performanya menurun drastis dengan Real Madrid saat ini, tetapi kala membela Chelsea (2012-2019), Eden Hazard berada dalam kondisi terbaik dan hanya absen karena cedera di beberapa kesempatan.

Chelsea mengeluarkan 32 juta poundsterling untuk merekrut pemain asal Belgia dari Lille pada 2012, semusim setelah Chelsea juara Liga Champions. Hazard tak memenanginya di sana, tetapi ia dua kali juara Liga Europa dan dua titel Premier League.

6. Michael Ballack

Mendapatkan Michael Ballack gratis adalah kemenangan terbesar untuk Chelsea pada 2006. Kala itu kontrak Ballack berakhir dengan Bayern Munchen dan ia bermain selama empat tahun di London.

Legenda sepak bola Jerman menghadirkan pengalaman dan kualitas di lini tengah Chelsea. Dengan kemampuannya itu Ballack memberikan satu titel Premier League, tiga Piala FA, dan satu Piala Liga.

7. Cesar Azpilicueta

Tidak banyak disorot kala direkrut dari Marseille pada 2012 sebesar tujuh juta poundsterling. Maklum, posisinya bek. Akan tapi Azpilicueta menunjukkan bahwa ia selalu ada untuk membantu tim.

Semua posisi pernah diperannya dari bek kiri, kanan, hingga bek tengah. Azpilicueta penampil yang konsisten dan saat ini di usia 32 tahun menjadi kapten Chelsea yang sudah memenangi dua Premier League, satu Liga Champions, dan dua Liga Europa.

8. N'Golo Kante

Enam tahun sudah di Chelsea sejak direkrut dari Leicester City pada 2016 sebesar 32 juta poundsterling. N'Golo Kante sudah terbukti jadi pembelian terbaik Chelsea era Abramovich karena perannya yang krusial.

Kante melapis lini belakang dan juga dapat melakukan transisi bermain. Selama enam tahun itu Kante telah memenangi satu Premier League, Liga Champions, dan Liga Europa. Lini tengah aman jika ia bermain.

Selain kedelapan nama itu rekrutan terbaik Chelsea lainnya di era Roman Abramovich adalah: Claude Makelele, Michael Essien, John Mikel Obi, Juan Mata, Branislav Ivanovic, dan Arjen Robben.