Belum Terima Uang Hadiah Juara Liga 1, Bhayangkara FC Desak LIB

Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Kamis, 01 Maret 2018
Belum Terima Uang Hadiah Juara Liga 1, Bhayangkara FC Desak LIB
Skuat Bhayangkara FC 2018. (BolaSkor.com/Prima Pribadi)

BolaSkor.com - Bhayangkara FC mengaku jika jadwal dimulainya Liga 1 2018 nantinya mundur akan sangat mempengaruhi tim-tim peserta. Liga 1 2018 dijadwalkan akan dimulai pada tanggal 10 Maret nanti, namun hingga saat ini kabar dimulainya kompetisi belum menemui kepastian.

Menurut manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji, jika nantinya kompetisi benar-benar mundur maka akan sangat merugikan para tim peserta. Salah satunya untuk masalah gaji pemain.

"Kalau kompetisi jelas akan berpengaruh pada tim, terutama menyangkut penggajian pemain. Karena durasinya akan jadi lebih lama," ujarnya.

Di sisi lain, Sumardji mengatakan, sampai saat ini timya belum menerima uang hadiah sebagai juara Liga 1 2017.

"Jangankan hadiah, kewajiban yang harus dipenuhi oleh LIB (operator kompetisi, Liga Indonesia Baru) kepada tim peserta saja belum selesai. Itu baru yang wajib, belum termasuk kompensasi di setiap pertandingan dan hak siar televisi," ungkap Sumardji.

"Seharusnya ada evaluasi ditubuh LIB, jangan seperti ini," imbuhnya.

Mengenai kandang, tim berjuluk The Guardian itu telah menentukan pilihan akan menggunakan Stadion Gelora Delta, Sidoarjo sebagai markas sementara. Itu karena kapasitas Stadion PTIK tidak cukup untuk menampung penonton dari tim yang mempunyai basis suporter besar.

"Kami akan menggunakan Stadion Gelora Delta Sidoarjo sebagai markas sementara. Setidaknya kita di sana sampai akhir April, tapi ini baru perhitungan kalau kompetisi tidak mundur. Baru setelah itu kembali ke PTIK," ujar Sumardi.

"Embrio kita dari Jawa Timur, selain itu kami terbentuk juga dis ana, jadi kita sudah mempunyai basis fans di sana," tutupnya. (Laporan Kontributor Prima Pribadi/Yogyakarta)

Bhayangkara FC Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

Pencinta sepak bola Indonesia.
Posts

14.965

Bagikan