Bersikap Anarkis Usai Persib Gugur, Mario Gomez dan Pelatih PSM Beri Pesan untuk Bobotoh

Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Sabtu, 27 Januari 2018
Bersikap Anarkis Usai Persib Gugur, Mario Gomez dan Pelatih PSM Beri Pesan untuk Bobotoh
Aksi Bobotoh yang menyalakan flare usai Persib Bandung tersingkir di Piala Presiden 2018. (BolaSkor.com/Gigi Gaga)

BolaSkor.com - Aksi anarkis ditunjukan Bobotoh pada laga terakhir Grup A Piala Presiden 2018, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung, Jumat (26/1). Bahkan mereka melakukan pelemparan botol air mineral, batu, hingga penyulutan kembang api dan flare.

Aksi itu dilakukan usai tim kebanggannya kalah dari PSM Makassar dengan skor 0-1. Bahkan kekalahan itu membuat Maung Bandung tersingkir dari Piala Presiden 2018, lantaran hanya berada di peringkat ketiga papan klasemen akhir Grup A Piala Presiden 2018.

Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez mengaku, cukup memahami dengan aksi yang dilakukan para Bobotoh. Namun menurutnya pemain ke-12 Persib Bandung itu harus mengerti juga bahwa Piala Presiden 2018 hanyalah turnamen yang dianggap sebagai ajang latihan sebelum memulai Liga 1 2018.

"Kita sedang berusaha untuk meningkatkan permainan dan saya juga paham Bobotoh tidak suka karena tidak menang. Menurut saya itu normal, karena di semua tempat akan sama seperti itu. Tapi yang sangat penting adalah bagaimana tim ini berkembang. Kita harus terus lanjutkan perjalanan kami untuk membangun tim," ungkap Mario seusai laga.

Hal yang sama diungkapkan sang kapten kesebelasan, Supardi Nasir. Menurutnya tidak ada satupun pemain yang menginginkan hasil imbang apalagi kalah. Selama 90 menit waktu berjalan, para pemain tetap berusaha untuk menginginkan kemenangan.

"Kami paham kemauan Bobotoh yang marah atau apapun kondisinya. Tapi kami juga sudah berusaha ingin menang, ingin juara. Tapi inilah hasil yang diraih. Kami mohon tolong tetap dukung dan doakan tim ini (Persib)," harap Supardi.

Di sisi lain, pelatih PSM Makassar, Robert Rene Albert mengatakan, akan sangat bagus untuk Bobotoh diberikan edukasi terkait cara dalam memberikan dukungan kepada timnya di lapangan.

"Mereka (Bobotoh) melempar botol, benar-benar botol (kaca) kepada kami dan itu bisa menyakiti siapapun. Bukan botol plastik, tapi kaca dan juga batu dan kami juga pegang itu. Dan ini baru pramusim dan kedua tim masih mencari kekuatan terbaiknya jadi saya rasa suporter harus diedukasi karena ini hanyalah sebuah game," tandas Robert. (Laporan Kontributor Gigi Gaga/Bandung)

Persib Bandung Psm makassar Piala Presiden 2018 Robert rene albert Mario Gomez Roberto Carlos Mario Gomez
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

Pencinta sepak bola Indonesia.
Posts

14.858

Bagikan