Cara Ten Hag Tangani Kasus Ronaldo Dapat Acungan Jempol
Johan Kristiandi - Rabu, 29 Maret 2023
BolaSkor.com - Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, mendapatkan sanjungan soal bagaimana caranya menyelesaikan masalah Cristiano Ronaldo. Ten Hag berhasil menyingkirkan masalah dan membuat Man United lebih baik.
Kemampuan Erik ten Hag sebagai pelatih sudah diuji pada awal periodenya bersama Manchester United. Bukan hanya di dalam lapangan, tetapi juga di luar lapangan.
Ten Hag langsung dihadapkan dengan kasus Ronaldo. CR7 beberapa kali menunjukkan sikap tidak terpuji dengan keluar sebelum pertandingan berakhir. Hal itu menambah rapor merah Ronaldo yang mencari cara hengkang pada awal musim.
Ten Hag pun tidak takut dengan nama besar Ronaldo. Ia memilih tidak memanggil Ronaldo ke pertandingan sebagai hukuman.
Baca Juga:
Berubah Pikiran, Frenkie De Jong Kini Mau Gabung Manchester United
Puncaknya, Ten Hag merelakan kepergian Ronaldo. Kini, Ronaldo bermain di Liga Arab Saudi bersama Al-Nassr.
Rentetan keputusan Ten Hag tersebut mendapatkan pujian dari calon pembeli Manchester United, Thomas Zilliacus. Pengusaha asal Belanda itu melihat Ten Hag punya kemampuan manajerial yang baik.
"Dari yang saya lihat, Ten Hag adalah pelatih brilian. Dia punya keberanian yang membuat saya kagum. Dia menegaskan kepada bintang selevel Ronaldo jika punya cara mengelola tim dan itu yang dia lakukan," kata Zilliacus dilaporkan Goal.
"Ketegasan itu membuat Ronaldo meninggalkan Manchester United. Sepertinya, itu menjadi keputusan yang tepat. Alasannya, kini Man United jauh lebih baik tanpa Ronaldo," timpalnya.
"Menurut saya, dia telah menunjukkan kinerja yang luar biasa. Saya berharap dia bertahan di klub. Andai menjadi pemilik Man United, saya jelas ingin Ten Hag terus melatih."
Usai Cristiano Ronaldo hengkang, grafik penampilan Manchester United memang terus menanjak. Saat ini, Man United menempati posisi ketiga klasemen sementara. Selain itu, Man United juga telah meraih juara Piala Liga Inggris.
Trofi musim ini bisa bertambah karena David de Gea dan kawan-kawan menembus perempat final Liga Europa dan semifinal Piala FA.
