Chelsea Ditekuk Juventus, Kai Havertz Dicap Pemalas
BolaSkor.com - Mantan pemain Premier League, Peter Crouch, memberikan komentarnya soal kekalahan 1-0 Chelsea dari Juventus pada matchday 2 Grup H Liga Champions 2021-2022, di Stadion Allianz, Kamis (30/9) dini hari WIB. Sang striker menilai, Kai Havertz bermain sangat buruk.
Meskipun memilik 74 persen penguasaan bola, Chelsea gagal membobol gawang Juventus. Dari 16 peluang, hanya satu yang mengarah ke gawang.
Sementara itu, Juventus bermain lebih efisien. Gol Federico Chiesa pada menit ke-46 menjadi pembeda. Juve pun kini bercokol di puncak klasemen sementara dengan perolehan enam poin.
Baca Juga:
Hasil Liga Champions: Man United Menang Dramatis, Chelsea dan Barcelona Tumbang
Benfica 3-0 Barcelona: Blaugrana Ukir Sejarah Buruk
Barcelona dan Arsenal Masuk Deretan Tim Paling Percaya pada Pemain Muda
Peter Crouch merasa, satu di antara pemain yang tampil buruk pada malam itu adalah Kai Havertz. Sang gelandang dianggap terlalu malas bergerak. Havertz juga membuang peluang emas melalui sundulan pada masa injury time.
"Saya pikir Kai Havertz sangat mengecewakan," kata Crouch kepada BT Sport.
"Saya merasa, Kai Havertz mengingatkan kepada Mesut Ozil. Dia melakukan hal-hal yang mudah baginya dan terlihat brilian secara teknis. Namun, dia juga bisa terlihat malas bekerja keras pada waktu-waktu tertentu. Saya pikir dia membuat frustrasi," sambung mantan striker tim nasional Inggris itu.
Crouch menilai, selain penampilan Kai Havertz yang buruk, Chelsea juga kehilangan sosok Mason Mount yang tidak bisa tampil karena cedera. Menurut Crouch, Mount punya mobilitas lebih tinggi daripada Kai Havertz.
"Mason Mount punya kualitas yang sama dengan Kai Havertz. Namun, dia punya lebih banyak kegunaan," terang Crouch.
"Secara taktik, Mount berpotensi lebih bekerja keras. Saya pikir itulah perbedaannya. Allegri melakukannya dengan tepat pada malam ini. Mereka bertahan dengan sangat baik dan itu menyulitkan Chelsea."