Cody Gakpo Jadi Kado Terakhir Julian Ward?

Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Jumat, 30 Desember 2022
Cody Gakpo Jadi Kado Terakhir Julian Ward?
Julian Ward (twitter/lfc)

BolaSkor.com - Nama Julian Ward kembali muncul setelah Liverpool secara mengejutkan berhasil mendapatkan Cody Gakpo dari PSV Eindhoven. Gakpo, yang sebelumnya digadang-gadang bakal mendarat ke Manchester United, kini resmi berseragam merah Liverpool.

“Ini benar-benar berita bagus bahwa kami dapat melakukannya dan saya harus mengatakan itu adalah pekerjaan yang fantastis oleh semua orang yang terlibat, terutama Julian (Ward),” kata manajer Liverpool Jurgen Klopp tentang keberhasilan mendapatkan Gakpo.

Julian Ward adalah direktur olahraga Liverpool yang menggantikan Michael Edwards, "transfer guru" Liverpool yang mundur awal tahun ini. Ward tampaknya berhasil melanjutkan sentuhan ajaib Edwards dalam merekrut pemain.

Baca Juga:

Bukan Ditikung, Manchester United Tak Serius Kejar Cody Gakpo

Liverpool Butuh Pemain seperti Cody Gakpo

Pakai Nomor 18, Cody Gakpo Resmi Diperkenalkan Liverpool

Julian Ward (kanan)

Julian Ward menjadi sosok di balik sukses Liverpool mendapatkan Luis Diaz dari FC Porto dengan harga diskon. Ward juga menjadi orang yang membuat Liverpool mendapatkan Darwin Nunez setelah menyalip Tottenham Hotspur di tikungan terakhir.

Namun, kejutan datang pada Desember 2022. Julian Ward menyatakan akan mengundurkan diri dari Liverpool akhir musim ini. Keputusan ini cukup mengejutkan, tidak terkecuali bagi Jurgen Klopp.

Meski begitu, Klopp percaya keputusan mundur di akhir musim tidak akan mempengaruhi kinerja Liverpool di bursa transfer Januari. Dan, kepercayaan Klopp terbukti dengan datangnya Cody Gakpo.

Julian Ward bukanlah orang baru di Liverpool. Saat Edwards masih menjabat sebagai direktur olahraga, Ward bekerja sebagai tangan kanannya. Ward adalah asisten Edwards dan tahu betul cara kerja atasannya.

Ward sudah bekerja di Liverpool sejak 2012. Dia pernah menjadi asisten direktur hingga pemandu bakat untuk kawasan Spanyol dan Portugal.

Masa lalu Ward adalah pemain sepak bola. Tapi, dia hanya bermain pada level bawah. Sebelum bergabung dengan Liverpool, Ward pernah bekerja sebagai pamandu bakat timnas Portugal dan Manchester City.

"Julian Ward sangat cocok dengan apa yang disebut dengan Liverpool Way, dengan promosi dari dalam untuk memastikan keahlian, pengalaman, dan pengetahuan institusional dihargai sebagaimana mestinya," kata Edwards.

Dikutip dari Liverpoll Echo, Ward ditugaskan untuk menurunkan usia rata-rata skuat dan mengisi kembali opsi jangka panjang di lini depan setelah era Salah, Mane. dan Roberto Firmino. Tugas itu tentu akan menjadi prioritasnya dalam enam bulan terakhir masa bakti Ward.

Perekrutan Diaz (25 tahun) dan Nunez (23) telah membantu secara signifikan lini depan dan kedatangan Gakpo, pada usia 23 tahun, juga akan membantu strategi khusus itu.

Kontrak baru untuk Diogo Jota yang berusia 26 tahun pada Agustus adalah pondasi lain dari rencana tersebut. Ini merupakan cetak biru yang fleksibel.

Mengingat tugas utamanya adalah menurunkan usia penyerang tanpa mengurangi kualitas, Ward akan merasa masih ada satu permata terakhir masih harus diburu. Kabar menyebutkan, Gakpo bukanlah kado terakhir dari Ward untuk Liverpool?

Menarik dinantikan siapa yang akan menjadi kado perpisahan tersebut?

Liverpool Liverpool FC Premier League Breaking News
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

5.962

Bagikan