COO Bhayangkara FC Menyayangkan Regulasi Pemain U-23 Dihapus di Liga 1 2020

Hadi FebriansyahHadi Febriansyah - Kamis, 06 Februari 2020
COO Bhayangkara FC Menyayangkan Regulasi Pemain U-23 Dihapus di Liga 1 2020
COO Bhayangkar FC, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Sumardji. (Media Bhayangkara FC)

BolaSkor.com – COO Bhayangkara FC, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Sumardji menyayangkan dihapusnya regulasi pemain U-23 pada Liga 1 2020. Menurutnya dihapusnya regulasi tersebut bisa berdampak tidak baik pada pemain muda yang bermain di Liga 1.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) baru saja menyatakan bahwa pada Liga 1 2020 tidak akan lagi menggunakan aturan pemain U-23. Sebelumnya pada tahun 2017 lalu, setiap tim wajib memainkan tiga pemain U-23 selama 45 menit.

Sedangkan pada Liga 1 musim 2018 dan 2019, regulasi tiga pemain wajib bermain sudah mulai dihilangkan. Akan tetapi, setiap klub tetap harus mendaftarkan minimal tujuh pemain U-23.

Baca Juga:

Dua Alasan Achmad Jufriyanto Membela Bhayangkara FC

5 Tim Pesaing Kuat Bali United di Liga 1 2020: Dua Los Galaticos, Tiga Kuda Hitam

"Regulasi U-23 dengan tujuh pemain itu harusnya ada, kenapa? Kita harus mengakomodir kepentingan regenerasi. Saya khawatir kalau yang muda tidak diberi kesempatan jadi masalah juga," kata Sumardji di Stadion PTIK, Jakarta.

"Karena yang jadi masalah ketika nanti yang muda tidak diberikan jam terbang akan berpengaruh ke performa dan akan berpengaruh ke tim nasional," jelasnya.

Sumardji mengaku lebih setuju jika regulasi pemain U-23 seperti pada Liga 1 2017 lalu. Karena dengan adanya regulasi tersebut, pemain muda jadi memiliki kesempatan untuk bermain dan menunjukan kualitasnya.

"Saya usul pemain U-23 dikasih jam main seperti awal Liga 1 dahulu, ini kalau menurut saya ya. Sehingga ada kewajiban tim dan pelatih memainkan mereka, karena itu bagus untuk para pemain muda," pungkasnya.

Bhayangkara FC AKBP Sumardji Liga 1
Posts

4.871

Bagikan