Deklarasi Tanpa Rusuh Aremania dengan Pihak Keamanan Malang Telah Digelar
BolaSkor.com - Suporter Arema FC, Aremania, terus menjalin hubungan yang baik dengan para pemangku kebijakan keamanan di Kota Malang, dan manajemen klub.
Oleh karena itu, pertemuan bersama dua stakeholder itu dirasa penting untuk semakin menjalin keakraban. Apalagi, citra Aremania sedikit tercoreng dengan meletusnya insiden kerusuhan suporter saat pertandingan pembuka Liga 1 melawan PSS Sleman, 15 Mei lalu.
Suporter setia tim Singo Edan itu pun menyampaikan deklarasi untuk menolak berbagai macam aksi kerusuhan. Dalam acara halal bihalal sekaligus memperingati HUT Bhayangkara ke-73 tahun, Aremania menyampaikannya di hadapan publik, Selasa (25/6).
Baca Juga:
Pindah Kandang, Arema FC Yakin Tak Terkendala Kondisi Lapangan
Arema FC Gelar Game Internal Akibat Absen Dua Laga, Milomir Seslija Beri Komentar
Hadir dalam acara itu adalah AKBP Asfuri (Kapolresta Malang), Letkol Inf Tommy Anderson (Dandim Kota Malang) beserta jajaran manajemen Arema FC seperti Ruddy Widodo (General Manager), Sudarmaji (Media Officer), Abdul Haris (Ketua Panpel), hingga salah satu tokoh pendiri Arema, Ovan Tobing.
"Kami, Aremania dan Aremanita menyatakan: menolak cara-cara inkonstitusional, kekerasan, anarkis dan politisasi agama," bunyi poin pertama dalam deklarasi itu.
Dua poin berikutnya dalam Deklarasi Tolak Kerusuhan Untuk Indonesia Damai itu juga tak kalah penting untuk disampaikan kelompok suporter militan milik Arema FC tersebut.
"Mengutuk segala bentuk aksi kerusuhan dan mendukung aparat keamanan menindak tegas pelaku kerusuhan."
"Mendukung TNI, Polri dan pemerintah dalam mewujudkan lingkungan aman dan damai demi keutuhan bangsa dan negara," urai puluhan Aremania membacakannya secara hikmat. (Laporan Kontributor Kristian Joan/Malang)