Di Tengah Karut-marut, Ada Trincao di Barcelona

Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Kamis, 27 Agustus 2020
Di Tengah Karut-marut, Ada Trincao di Barcelona
Trincao (LaLiga)

BolaSkor.com - Fransisco Antonio Machado Mota Castro Trincao resmi bergabung dengan Barcelona. Kepindahannya telah diumumkan pada Januari lalu setelah Barca membayar 31 juta euro dengan klausul pelepasan sebesar 500 juta euro.

Detail harga tersebut membuat heran pencinta sepak bola yang belum pernah mendengar pemain berusia 20 tahun tersebut. Tetapi hal itu menunjukkan bahwa Barca sangat tinggi menilai sang pemain. Lalu siapakah Trincao dan apa yang membuatnya diboyong dengan harga mahal?

Trincao lahir pada Desember 1999 di Viana do Castelo, di sisi utara Portugal. Meskipun memiliki awal karier yang tak mulus, dengan berpindah-pindah klub dari Vianense, Porto, dan SC Braga, dia akhirnya menemukan kenyamanan di Braga. Dia mencatatkan debut senior bersama Braga B di divisi kedua liga Portugal pada April 2016 dalam usia 16 tahun, tiga bulan, dan empat hari.

Baca juga:

Calon Presiden Barcelona Tantang Lionel Messi Bayar Klausul Pelepasan Sendiri

San Lorenzo Nyatakan Diri Siap Tampung Luis Suarez

Sama-sama Menghadapi Masalah, Josep Maria Bartomeu Perlu Berguru kepada Steven Zhang

Trincao bermain impresif pada musim 2017-18, dengan catatan 30 pertandingan bersama Braga B, mencetak lima gol dan lima asisst. Performa impresif membuatnya dipanggil ke tim utama di pertengahan musim 2018-19. Trincao mencatatkan debut di tim utama pada Desember 2018, tepat sehari sebelum ulang tahunnya yang ke-19.

Meskipun tak mencetak gol di tim utama hingga setahun kemudian, Trincao mendapatkan posisi karena kecepatan luar biasa dan teknik dribbling yang bagus. Kelebihan yang membuatnya dilirik oleh pencari bakat klub-klub besar Eropa.

Para pencari bakat dari penjuru Eropa mulai melirik Trincao sejak Kejuaraan Eropa U-19 pada 2018. Pada turnamen tersebut dia mencetak lima gol dan tiga asisst untuk membawa Portugal menang atas Italia dengan skor 4-3 lewat perpanjangan waktu. Bersama rekan setimnya, Jota, Trincao merupakan pencetak gol terbanyak turnamen tersebut, mengungguli nama-nama seperti Erling Haaland, Nicolo Zaniolo, dan Moise Kean.

Meskipun Trincao belum berhasil mencatatkan rekor golnya di timnas ke level klub sebelum kepindahannya ke Barcelona diumumkan pada Januari silam, dia mulai rajin mencetak gol sepanjang 2020. Delapan dari total 15 golnya di tim senior dicatatkannya pada 2020, sebuah catatan impresif mengingat liga sempat ditunda selama tiga bulan karena pandemi COVID-19.

Pemain berusia 20 tahun ini membuktikan bahwa dapat mencetak gol dan juga mengkreasikan peluang bagi rekan-rekannya, dengan catatan delapan gol dan delapan asisst di musim lalu, rata-rata satu kontribusi gol setiap 101 menit.

Kontribusinya dalam pertahanan juga impresif. Dia membuktikan diri sebagai pekerja keras dan rela membantu pertahanan, menutup ruang di sisi kanan lapangan dalam formasi 3-4-3 yang sering digunakan Braga. Pelatih baru Barca, Ronald Koeman, dipastikan senang melihat Trincao dapat bermain di beberapa posisi.

Trincao tak hanya mahir bermain di sayap kanan, dengan menusuk ke dalam untuk menembak dengan kaki kirinya yang kuat, tapi juga dapat bermain di sayap kiri, sebagai pemain no.9, sebagai penyerang bayangan, dan bahkan sebagai gelandang tengah.

Sejak kepindahan ke FC Barcelona diumumkan, Trincao telah mengambil kursus bahasa Spanyol dua kali dalam seminggu untuk membantunya beradaptasi di Spanyol. Di Camp Nou, Trincao akan bertemu dengan pemain asal Portugal lainnya, seperti Neto dan Nelson Semedo, sementara Antoine Griezmann, yang memiliki keturunan Portugis dari ibunya, mengirimkan salam sambutan dalam bahasa Portugis untuk menyambutnya.

Akankah Trincao menjadi pelipur lara Barcelona yang saat ini sedang ramai oleh kemungkinan hengkangnya sang megabintang Lionel Messi? Menarik ditunggu.

Barcelona Breaking News
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

5.962

Bagikan