Diputus Kontrak Lewat Telepon, Thiago Silva Masih Sakit Hati kepada PSG
Johan Kristiandi - Selasa, 29 September 2020
BolaSkor.com - Bek veteran asal Brasil, Thiago Silva, mengutarakan kekesalannya kepada Leonardo dan Paris Saint-Germain. Silva merasa tidak dihargai setelah apa yang diberikan untuk Les Parisiens.
Thiago Silva merupakan tulang punggung PSG selama delapan tahun. Ia menorehkan 315 penampilan di berbagai ajang dengan prestasi 23 trofi.
Namun, tinta emas tersebut tak membuat PSG memperpanjang kontrak sang pemain yang habis pada akhir musim kemarin. Pahitnya, PSG memberikan kabar hanya melalui telepon. Ketika itu, Silva sedang di Brasil karena lockdown terkait pandemi virus corona.
Baca Juga:
Dapat Kartu Merah karena Tempeleng Alvaro Gonzalez, Neymar Klaim Ada Tindakan Rasial
Hasil Laga Liga-liga Eropa: Tottenham Keok, PSG Kalah Dua Kali Beruntun
"Itu adalah situasi yang membuat saya kesal. Saya benar-benar tidak suka cara itu dilakukan. Bahkan, jika ada lockdown, segala sesuatunya harus dilakukan secara berbeda. Saya berada di Brasil ketika Leonardo menelepon untuk memberi tahu saya karena pandemi dan kesulitan saat ini, kontrak tidak diperpanjang," tegas Silva kepada France Football.
"Pertama, dia bertanya kepada saya apakah saya keberatan atau tidak untuk melanjutkan selama dua bulan lagi, terkait kemungkinan menembus perempat final Liga Champions. Saya memberikan jawaban iya."
"Namun, dia mengatakan kepada saya jika klub tidak akan memberikan kontrak melebihi dua bulan tersebut. Itu hanya dua bulan dan tidak ada yang lain. Seharusnya, hal tersebut dilakukan dengan cara yang berbeda."
Silva mengutarakan jika kejadian serupa dialami pemain senior lainnya yaitu Edinson Cavani. Silva meminta PSG untuk memperbaiki cara berkomunikasi dengan pemain di masa depan.
"Leonardo mungkin melakukan hal tersebut dengan cara yang canggung dan terburu-buru. Bukan hanya dengan saya. Saya juga memikirkan Cavani yang merupakan pencetak gol terbanyak dalam sejarah PSG."
Thiago Silva merasa beruntung karena usai meninggalkan PSG, ia jatuh ke pelukan Chelsea. Sebab, sang bek sempat merasa jika berada di penghujung karier.
"Saya berdoa kepada Tuhan agar mencarikan proyek yang sesuai dengan ambisi saya. Dia mendengarkan karena Chelsea adalah satu di antara klub terbaik di Inggris," tutur Thiago Silva.
