Duel yang Singkirkan Liverpool dari Liga Champions Berandil Sebarkan Virus Corona
Yusuf Abdillah - Sabtu, 28 Maret 2020
BolaSkor.com - Wali Kota Liverpool Joe Anderson menyebut laga Liverpool melawan Atletico Madrid pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions ikut andil dalam penyebaran virus corona (COVID-19 di Inggris.
Setelah beberapa waktu lalu wali kota Bergamo Giargio Gori menyebut laga Atalanta kontra Valencia di Liga Champions sebagai bom biologis virus corona (COVID-19), kini giliran wali kota Liverpool, Joe Anderson yang menyebut hal serupa.
Baca Juga:
Nostalgia - Force Majeure dalam Sejarah Sepak Bola Tanah Air
FIFA Berencana Perpanjang Bursa Transfer Musim Panas hingga Akhir Tahun
Liga Ditunda, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Disarankan Main di Belarusia
Laga yang menyingkirkan Liverpool dari ajang Liga Champions disebut Joe Anderson berpegaruh dalam penyebaran virus corona.
“Kami meragukannya karena itu aneh, lantaran suporter Atletico Madrid saja tak diizinkan masuk ke dalam stadion mereka sendiri. Namun, mereka malah bisa berkunjung ke Liverpool dan pergi ke Anfield,” kata Anderson dilansir dari laman Goal.
“Saya tidak setuju dengan hadirnya penonton di laga itu, tetapi keputusan itu sayangnya bukan saya yang memutuskan. Kini kami harus menghadapinya hari ini dan besok, bukan kemarin. Saya hanya mau orang-orang berpikir untuk orang lain juga,” lanjutnya.
Pertandingan Liverpool melawan Atletico Madrid usai digelar di Stadion Anfield pada 11 Maret 2020. Bersamaan dengan hari pelaksanaan laga Liga Champions tersebut, Covid-19 sudah menyebar Britania Raya. Melansir BBC, pada hari tersebut sudah terdapat 596 orang yang positif virus. Rinciannya 491 di Inggris, 60 di Skotlandia, 20 di Irlandia Utara, dan 25 di Wales.
Sementara kasus virus corona di Spanyol saat laga berlangsung sudah mencapai lebih dari 8 ribu dengan angka kematian mencapai 297 jiwa.
“Saya rasa pemerintah tidak mengambil langkah cepat dan tampaknya enggan membuat orang-orang cemas atau mempengaruhi perekonomian pada saat itu. Kini Liverpool menghadapi kasus pertumbuhan cepat virus itu dan menyebar ke seluruh kota,” ujar Anderson.
