Fakhri Husaini: Zinedine Zidane, Pep Guardiola, dan Piala Dunia U-20

Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Senin, 11 November 2019
Fakhri Husaini: Zinedine Zidane, Pep Guardiola, dan Piala Dunia U-20
Pelatih Timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini (PSSI)

BolaSkor.com - Timnas Indonesia U-19 lolos ke Piala Asia U-19 2020 di Uzbekistan. Kepastian ini didapat usai Timnas Indonesia U-19 menduduki juara Grup K dengan raihan 7 poin dari 3 laga.

Satu poin tambahan didapat usai menahan imbang 1-1 Korea Utara U-19, pada laga pamungkas Grup K Kualifikasi Piala Asia U-19 2020 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (10/11).

Tanpa mengurangi kerja keras pemain, ada satu sosok sangat sentral di balik pencapaian ini. Sosok tersebut adalah sang pelatih Fakhri Husaini.

Fakhri Husaini yang menemukan para pemain ini hingga membentuk sebuah kekuatan secara tim. Ini semua berawal ketika Fakhri Husaini menangani Timnas Indonesia U-16 pada tahun 2016 lalu.

Baca Juga:

PSSI Bicara soal Nasib Fakhri Husaini Usai Antar Timnas Indonesia U-19 ke Piala Asia U-19 2020

Rekomendasikan Pelatih Lokal Tangani Timnas di Piala Asia U-19 dan Piala Dunia U-20, Fakhri Sampaikan Alasan

Timnas Indonesia U-19
Timnas Indonesia U-19. (PSSI)

Fakhri Husaini dan Zinedine Zidane

Jauh sebelum menjadi pelatih, Fakhri Husaini memulai kariernya di dunia sepak bola profesional sebagai pemain. Ia mengawali kariernya di tahun 1984-an bersama Bina Taruna. Kemudian, ia membela Lampung Putera (1989-1990).

Pria kelahiran 27 Juli 1965 tersebut baru dikenal publik pencinta sepak bola Tanah Air ketika membela Petrokimia Putra (1991-1992) dan Pupuk Kaltim atau PKT Bontang (1992-2001). Ia berperan sebagai gelandang kreatif.

Ia berhasil membawa Pupuk Kaltim menjadi runner-up Liga Indonesia pada musim 1999/2000. Saat itu, Pupuk Kaltim kalah 2-3 dari PSM Makassar di partai final.

Sebelum kejadian tersebut, Fakhri Husaini sudah mlang-melintang masuk skuat Timnas Indonesia. Satu moment yang sangat diingat sampai sekarang adalah SEA Games 1997 di Jakarta.

Ia mengemban tugas sebagai kapten Timnas Indonesia aat itu. Menghuni lini tengah bersama pemain jempolan lainnya, seperti Bima Sakti dan Uston Nawawi. Berkerja sama dengan Robby Darwis di sektor pertahanan, dan Kurniawn Dwi Yulianto pada lini depan.

Baca Juga:

Fakhri Husaini Berharap Timnas Indonesia U-19 Beri Pembuktian di Piala Asia U-19 untuk Pantas Tampil pada Piala Dunia U-20

Rekomendasikan Pelatih Lokal Tangani Timnas di Piala Asia U-19 dan Piala Dunia U-20, Fakhri Sampaikan Alasan

Fakhri Husaini
Pelatih Timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini (BolaSkor.com/Hadi Febriansyah)

Fakhri Husaini berhasil membaw Timnas Indonesia memperoleh medali perak. Timnas Indonesia dikalahkan Thailand di laga final melalui tendangan penalti.

Tiga gol dicetak oleh Fakhri Husaini di sepanjang turnamen. Fakhri Husaini catatkan 42 caps dan sumbangan sebanyak 13 gol bersama Timnas Indonesia sepanjang kariernya.

Pensiun dari pemain pada tahun 2001, Fakhri Husaini akhirnya memutuskan melanjutkan karier di dunia kepelatihan. Ia memulainya bersama asisten pelatih Pupuk Kaltim (2000-2003), asisten pelatih Timnas Indonesia U-23 (2004-2005), Tim PON Kaltim (2007-2008), dan PKT Bontang (2008-2009).

Baca Juga:

Pesan Penting Fakhri Husaini Usai Tugasnya Sementara Berakhir di Timnas Indonesia U-19

Fakhri Husaini Bangga Timnas Indonesia U-19 Lolos ke Piala Asia U-19 2020 Lewat Perjuangan Bukan Belas Kasihan Tim Lain

Fakhri Husaini
Pelatih Timnas Indonesia U-19, Fakhri Husaini (BolaSkor.com/Hadi Febriansyah)

Langkah Fakhri Husaini menjadi pelatih mengingatkan kepada sosok Zinedine Zidane. Sama-sama berposisi sebagai gelandang serang, Fakhri Husaini dan Zidane menjadi pelatih muda yang patut diperhitungkan.

Mungkin levelnya saja yang beda, senior dan junior. Namun, dari diragukan sampai disegani, levelnya secara bertahap meningkat.

Hal itu terbukti ketika Fakhri Husaini memulai langkahnya menjadi pelatih Timnas Indonesia U-12 dan U-15 tahun 2014. Ketika itu, sosok Fakhri Husaini sudah menemukan bakat Egy Maulana Vikri hingga Witan Sulaeman.

Sayang, banned FIFA kepada Indonesia, membuat skuat besutannya gagal berlaga di ajang-ajang resmi seperti Piala AFF dan Kualifikasi Piala Asia.

Usai banned, Fakhri Husaini ditunjuk PSSI sebagai pelatih Timnas Indonesia U-16. Pembuktiannya pun terjadi.

Baca Juga:

Timnas Indonesia U-19: Fakhri Husaini, Kekompakan, dan Panggung Piala Dunia U-20 2021

Kupas Atlet Timnas Indonesia U-19: Resep Kompak dan Peran Fakhri Husaini (Video)

Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia U-16 saat juara Piala AFF U-16 2018. (AFF)

Fakhri Husaini menemukan kembar Amiruddin Bagas Kaffa-Amiruddin Bagus Kahfi, pasangan gelandang David Maulana-Brylian Aldama, hingga striker Sutan Zico-Rendy Juliansyah.

Fakhri Husaini membentuk Skuat Garuda Muda dengan mendalam lewat hati. Alhasil, Timnas Indonesia U-16 juara turnamen Tien Phong Plastic Cup 2017 di Vietnam, turnamen Jenesys 2017 di Jepang, hingga juara Piala AFF U-16 2018 di Sidoarjo.

Saat itu, Fakhri Husaini berhasil membawa David Maulana dkk lolos ke Piala Asia U-16 2018 di Malaysia. Perjuangan Timnas Indonesia U-16 hampir lolos ke Piala Dunia U-17 2019. Sayang, selangkah menuju Peru, Timnas Indonesia U-16 kandas di perempat final usai dikalahkan Australia 2-3.

Sampai akhirnya, Fakhri Husaini meneruskan pembentukan timnya ke Timnas Indonesia U-19, usai ditunjuk PSSI jadi pelatih pada tahun 2018.

Fakhri Husaini dan Pep Guadiola

November Shayyy Timnas Indonesia U-19 Fakhri husaini Breaking News Zinedine Zidane Pep Guardiola Piala dunia u-20
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

Pencinta sepak bola Indonesia.
Posts

14.977

Bagikan