FIFA Selidiki Dugaan Rasisme Suporter Meksiko
Rio de Janeiro – FIFA menegaskan sudah memulai proses investigasi terkait dugaan prilaku rasis suporter Meksiko, saat timnya berhadapan dengan Kamerun, Jumat (13/6).
Berdasarkan laporan BBC, FIFA juga melihat adanya dugaan tindak diskriminasi yang dilakukan fans Brasil, Rusia dan Kroasia.
Lima tahun lalu organisasi pimpinan Sepp Blatter itu mengeluarkan aturan baru yang lebih tegas demi menghapus rasialisme dalam sepak bola. Pasalnya hukuman finansial dinilai tidak memberi efek jera.
Pertama, tindakan rasisme fans atau pemain bisa menghukum tim bersangkutan tampil tanpa penonton, lalu yang lebih serius adalah hukuman pengurangan poin, degradasi bahkan pencoretan dari kompetisi.
Disebutkan, kini FIFA sedang mengumpulkan bukti adanya chant yang mengejek kaum gay oleh fans Brasil dan banner bertema anti-semik dan rasis milik suporer Kroasia dan Rusia.