Gianluca Scamacca, dari Rumor ke PSG hingga Akhirnya Berlabuh di Premier League

Arief HadiArief Hadi - Rabu, 27 Juli 2022
Gianluca Scamacca, dari Rumor ke PSG hingga Akhirnya Berlabuh di Premier League
Gianluca Scamacca (Laman Resmi West Ham United)

BolaSkor.com - Pelabuhan baru penyerang asal Italia Gianluca Scamacca terjawab sudah. Bukan PSG (Paris Saint-Germain) yang banyak dirumorkan belakangan, striker berusia 23 tahun meninggalkan Sassuolo dan gabung West Ham United.

The Hammers merekrutnya seharga 30,5 juta poundsterling, plus bonus seharga lima juta poundsterling, dengan klausul penjualan sebanyak 10 persen. Scamacca akan mengenakan nomor punggung tujuh dan dikontrak selama lima tahun.

“Saya sangat bersemangat untuk bergabung dengan West Ham. Saya sudah menunggu lama untuk momen ini – bermain di Premier League adalah mimpi," ucap Scamacca seperti dikutip di laman resmi West Ham.

“Saya merasa West Ham adalah tim yang sempurna untuk saya. Mereka menunjukkan bahwa mereka benar-benar menginginkan saya dan ketika saya berbicara dengan manajer, ada pemahaman instan."

Baca Juga:

Rekap Transfer Sepekan Terakhir: Juventus Punya Bek Baru, Chelsea dan Barcelona Berebut Jules Kounde

Pindah ke Bayern Munchen, Matthijs de Ligt Dianggap Tak Hormati Juventus

Tolak Inter dan Pilih Juventus, Bremer Ungkap Alasannya

“Saya tidak sabar untuk bermain dan menunjukkan kepada para pendukung apa yang bisa saya lakukan dengan seragam West Ham – saya harap kami akan saling mencintai.”

Scamacca jadi rekrutan keempat West Ham di musim panas ini setelah Nayef Aguerd, Alphonse Areola, dan Flynn Downes. Scamacca juga menjadi rekrutan termahal ketiga klub asal London tersebut.

Musim lalu, Scamacca mencetak 16 gol untuk Sassuolo di Serie A dan dipanggil Roberto Mancini ke timnas Italia. Dengan tinggi badan 6 kaki 5 inci Scamacca kerap dibandingkan dengan striker seperti Zlatan Ibrahimovic dan Christian Vieiri.

Scamacca ideal sebagai target man dan oleh karenanya ideal untuk West Ham, yang bermain mengandalkan serangan dari sisi sayap, umpan silang ke kotak penalti.

"Di Roma saya berutang banyak pada Roberto Muzzi," kata Scamacca beberapa waktu lalu dikutip dari Marca.

“Dia memperbaiki kesalahan saya dan mengajari saya untuk bergerak dengan benar, terutama untuk bermain lebih dekat ke gawang.

"Saya memiliki kekurangan sering mundur untuk menerima bola di lini tengah. Saya pergi ke PSV karena saya memiliki beberapa kelemahan untuk ditingkatkan."

"Di Belanda mereka memainkan sepak bola yang lebih teknis dan menyerang dan mereka lebih memperhatikan fundamentalnya."

Scamacca rekrutan besar untuk West Ham, tetapi ia harus bekerja keras untuk beradaptasi agar tidak menjadi seperti Sebastian Haller. Haller sukses di Ajax Amsterdam dan Eintracht Frankfurt, namun kesulitan saat bermain di West Ham dan tipikal bermainnya seperti Scamacca.

“Tidak mudah menjadi protagonis di Premier League. Ini liga yang sulit. Itu mengingatkan saya pada Haller, yang di Eintracht mencetak gol setiap dua pertandingan dan kesulitan di West Ham. Dia bukan (Romelu) Lukaku," terang eks striker West Ham, Paolo Di Canio.

Gianluca Scamacca West ham West ham united Premier League
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

12.138

Bagikan