Gol Fantastis Rashford ke Gawang Kosta Rika Picu Perdebatan Jelang Piala Dunia 2018

Arief HadiArief Hadi - Jumat, 08 Juni 2018
Gol Fantastis Rashford ke Gawang Kosta Rika Picu Perdebatan Jelang Piala Dunia 2018
Marcus Rashford layak masuk starting eleven Inggris di Piala Dunia 2018 (Zimbio)

BolaSkor.com - Timnas Inggris telah memainkan laga uji coba terakhir mereka melawan Kosta Rika di Elland Road, sebagai persiapan Piala Dunia 2018 yang berlangsung pekan depan. The Three Lions menang dengan skor 2-0 melalui gol Marcus Rashford dan Danny Welbeck.

Rashford, 20 tahun, terpilih sebagai Man of the Match karena kontribusi besarnya kepada tim. Selain itu, gol yang dicetaknya juga sangat fantastis dan tercipta dari luar kotak penalti. Melihat penampilannya tersebut, perdebatan pun muncul setelahnya.

Banyak yang menilai, termasuk figur top sepak bola, bahwasanya Rashford lebih pantas bermain sebagai starter di Piala Dunia 2018 untuk mendampingi Harry Kane, ketimbang Raheem Sterling.

Perbandingan sederhana juga muncul mengenai kedua pemain tersebut. Rashford telah mencetak tiga gol dari total 19 caps bersama Inggris. Sementara Sterling mencetak dua gol dari 38 caps dan telah melalui 20 laga tanpa mencetak gol. Sterling juga bukan penyerang murni melainkan penyerang sayap, sementara Rashford striker tengah natural.

Gareth Southgate, pelatih Timnas Inggris, tidak ingin segera menyimpulkan Rashford sebagai pendamping Kane di lini depan dalam taktik 3-1-4-2. Ia tetap membuka persaingan di lini depan, seraya memberikan pujian kepada Rashford atas performa hebatnya saat melawan Kosta Rika.

"Marcus sangat berhasrat tampil baik dan kami telah mengatakannya kepadanya, juga seluruh pemain, kami menduga akan ada kesalahan yang dilakukan. Jika mereka tidak melakukannya, kami tidak mencoba berusaha keras untuk mengambik risiko dan bermain kreatif," papar Southgate di BBC Sports, Jumat (8/6).

"Kami memiliki kompetisi ketat untuk merebutkan tempat di tiap lini di dalam tim - Anda melihatnya malam ini (saat melawan Kosta Rika). Kami membutuhkannya dan kami telah menjalani tiga pekan waktu persiapan dengan sempurna. Kami punya landasan yang dibangung menjelang turnamen."

Berbeda dari Southgate yang diplomatis demi menjaga keseimbangan di dalam klub, pemerhati sepak bola justru terang-terangan menginginkan Rashford untuk jadi starter di Piala Dunia 2018.

"Rashford memanfaatkan baik kesempatannya. Dia berada bebera meter jauh dari kotak penalti dan bang (cetak gol hebat). Itulah yang dilakukan Harry Kane dan sayangnya, tidak dilakukan Sterling," tutur Ian Wright, eks striker Timnas Inggris dan legenda Arsenal.

"Pergerakan dan sentuhan pertamanya sangat baik, dia juga memiliki kemampuan melewati lawan dan mencetak gol. Rashford bermain sebagai nomor 10 (gelandang serang) dan bukan nomor 9 (striker murni). Itulah yang harus dinilai," sambung mantan winger Inggris, Chris Waddle.

"Jika Anda melihat Sterling, dia terlalu mudah memberikan bola di posisi mudah dan saya pikir Rashford bermain lebih baik di Timnas Inggris. Meski Rashford lebih muda, dia lebih konsisten."

Keputusan terakhir jelas ada di tangan Southgate. Tapi, dia harus mengingat dengan baik, ada motivasi ekstra lainnya yang membuat Rashford lebih diunggulkan ketimbang Sterling, yaitu perjalanan musim 2017/18 dengan klubnya masing-masing.

Dibanding Sterling yang sukses meraih Premier League dan Piala Liga dengan Manchester City, serta tampil gemilang di bawah asuhan Pep Guardiola, Rashford justru sebaliknya. Tidak hanya jarang bermain di Manchester United yang mengakhiri musim tanpa trofi, performanya juga dibatasi Jose Mourinho yang lebih banyak memainkannya khusus di sektor kiri sebagai penyerang sayap kiri. Rashford jelas ingin memberi pembuktian di Piala Dunia 2018.

Breaking News Timnas Inggris Piala Dunia 2018 Marcus Rashford Raheem Sterling Manchester United
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

12.162

Bagikan