Hadapi Formasi 5-5-0, Pep Guardiola Akui Atletico Jagonya Bertahan
BolaSkor.com - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola angkat topi melihat bagaimana cara Atletico Madrid bertahan. Guardiola merasa, Atletico menggunakan taktik 5-5-0 ketika menghadapi timnya.
Manchester City menjamu Atletico Madrid pada pertandingan leg pertama babak perempat final Liga Champions 2021-2022, di Stadion Etihad, Rabu (6/4) dini hari WIB. Tak mudah bagi The Citizens menciptakan peluang pada duel itu.
Manchester City jelas menguasai jalannya pertandingan. Raheem Sterling dan kawan-kawan mencatatkan penguasaan bola hingga 77 persen. Sementara itu, perbandingan peluang adalah 15 berbanding nol untuk keunggulan tuan rumah.
Baca Juga:
Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Atletico Tanpa Tendangan Tepat Sasaran ke Gawang City
Rasa Iri Diego Simeone terhadap Guardiola
Hasil Laga Liga Champions: Man City Menang, Liverpool Berjaya di Portugal
Namun, Man City hanya bisa menang 1-0 lewat gol Kevin De Bruyne pada menit ke-70. Guardiola pun sadar, Atletico banyak penempatkan pemainnya di bagian pertahanan.
"Kami merasakan Atletico akan tampil dengan taktik 3-5-2. Kemudian, mereka menyesuaikan diri dan mulai tampil dengan formasi 5-5-0. Sejak masa prasejarah hingga saat ini, taktik itu sulit ditembus," urai Guardiola seperti dilaporkan Marca.
"Tidak ada ruang. Atletico sangat kuat. Sementara itu, kami kecil dan ringan. Ini adalah soal kesabaran. Saya memberi tahu pada pemain saat jeda babak pertama jika mereka sudah tampil dengan baik."
"Pertahanan mereka terbongkar pada babak kedua. Namun, saya sudah bisa merasakan jika pertandingan ini akan mirip seperti di Madrid nanti," jelas Guardiola.
Guardiola menilai, leg kedua nanti akan berlangsung tak kalah sulit. Ia memprediksi Los Rojiblancos akan menerapkan taktik yang serupa.
"Ini adalah laga yang sangat sulit. Atletico adalah ahlinya dalam mempertahankan segalanya dan laga jadi terasa berat."
"Kami berhasil membuat mereka berhenti berlari. Kami tak menciptakan peluang, tetapi sabar dan akhirnya mendapatkan gol berkat kerja sama Phil Foden dan Kevin de Bruyne," papar Pep Guardiola.