Harapan Tak Berakhir Manis, Rekor Transfer Arsenal Gagal Penuhi Ekspektasi

Arief HadiArief Hadi - Kamis, 25 Agustus 2022
Harapan Tak Berakhir Manis, Rekor Transfer Arsenal Gagal Penuhi Ekspektasi
Nicolas Pepe (Twitter)

BolaSkor.com - Tiga tahun lalu, tepatnya pada 1 Agustus 2019 Arsenal mengumumkan transfer yang menjadi rekor transfer klub atas nama Nicolas Pepe, yang direkrut dari Lille. Pepe jadi transfer termahal klub setelah Pierre-Emerick Aubameyang.

Aubameyang direkrut Arsenal dari Borussia Dortmund sebesar 62 juta euro, sementara Pepe punya banderol 79 juta euro. Menilik performa Pepe kala itu saat masih membela Lille (2017-2019), ia bak Eden Hazard saat gabung Chelsea dari Lille.

Mengingat banyaknya pemain muda berbakat yang berkembang di Lille, wajar jika ekspektasi publik sama kepada Pepe. Ekspektasi itu - nyatanya - terlalu sulit diemban Pepe. Penampilannya tak pernah sama di Premier League ketimbang di Ligue 1.

Arsenal bukannya tak memberi kesempatan, Mikel Arteta bahkan musim lalu memberinya kesempatan kedua pasca ia bermain di Piala Afrika dengan timnas Pantai Gading (Pepe mencetak dua gol dari empat laga).

Baca Juga:

Kebangkitan Arsenal: Dulu Juru Kunci, Sekarang Jadi yang Tertinggi

Arsenal 4-2 Leicester City: Gabriel Jesus Lanjutkan Hobi Jebol Gawang The Foxes

AFC Bournemouth 0-3 Arsenal: Menang Telak, The Gunners Kukuh di Puncak Klasemen

"Sejak dia (Pepe) kembali dari AFCON (Piala Afrika), saya pikir saya juga melihat Nico yang berbeda," ucap Arteta soal Pepe musim lalu.

“Saya tidak tahu apa itu, mungkin dia telah menyadari pentingnya akhir musim untuknya. Dia menjalani akhir musim yang brilian tahun lalu. Dia bisa meniru itu."

“Kami membutuhkan dia dalam kondisi terbaiknya karena semua orang akan berkontribusi. Kami adalah skuad yang sangat kecil saat ini dan kami membutuhkannya dan mudah-mudahan dia mengerti bahwa kami ingin memainkannya."

“Saya tidak ingin memiliki pemain seperti dia duduk di bangku cadangan dan tidak menggunakannya dan saat saya memiliki peluang, saya ingin memberinya kesempatan," tuturnya.

Kesempatan itu tak bisa dimanfaatkan Pepe. Dengan kualitas yang dimilikinya, Pepe tak bisa meyakinkan Arteta agar ia bermain reguler dan nasib rekor transfer Arsenal hanya jadi penghangat bangku cadangan.

Delapan bulan berlalu dan Pepe melakukan segalanya untuk pergi, termasuk memotong gajinya dan kembali bermain di Ligue 1 dengan Nice.

"Nicolas Pepe mengurangi gajinya agar bisa pindah ke Nice. Klub asal Prancis akan menutupi gajinya paling besar, sudah dapat lampu hijau dan dokumen siap dengan Arsenal. Dalam waktu 24 jam akan melakukan tes medis," ucap pakar transfer Fabrizio Romano.

Pepe pergi dengan status pinjaman tanpa opsi beli. Artinya, Arsenal masih berharap Pepe bisa tampil bagus dengan mereka pasca kembali dari Nice. Arsenal tak mau merugi dengannya meski saat ini di posisi sayap kanan sudah ada Bukayo Saka, yang notabene produk akademi klub.

Arsenal Nicolas Pepe Isu Transfer Nice OGC Nice
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

12.138

Bagikan