Hasil Final Piala Liga Inggris: Bekuk Chelsea Lewat Adu Penalti, Man City Pertahankan Gelar

Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Senin, 25 Februari 2019
Hasil Final Piala Liga Inggris: Bekuk Chelsea Lewat Adu Penalti, Man City Pertahankan Gelar
Manchester City (Twitter/SkySports)

BolaSkor.com - Manchester City meraih trofi pertama mereka musim ini usai mengalahkan Chelsea di final Piala Liga Inggris, Senin (25/2) dini hari WIB. Pada laga di Stadion Wembley, City menang 4-3 lewat adu penalti setelah hingga perpanjangan waktu skor tetap 0-0..

Sang juara bertahan, MAnchester City mendominasi penguasaan bola sejak awal laga. Manchester City turun dengan formasi andalan 4-3-3 dengan Sergio Aguero didampingi Raheem Sterling dan Bernardo Silva di depan.

Di kubu lawan, Chelsea juga memakai pola yang sama. Namun kali ini, manajer Chelsea menempatkan Eden Hazard sebagai penyerang palsu alias false 9.

Baca Juga:

Manchester United 0-0 Liverpool: Rekor Kemenangan Solskjaer di Premier League Terhenti

5 Pemain yang Gagal Digaet Arsenal dan Para Penggantinya

Eden Hazard

Sejak laga dimulai, para pemain Chelsea lebih banyak berada di area pertahanan sendiri. Hal ini membuat City dominan dalam pengusaaan bola. Meski demikian, armada City kesulitan menghadirkan ancaman.

Hanya sesekali City melancarkan serangan berarti. Namun itu juga masih gagal menemui sasaran atau bisa diamankan oleh kiper The Blues, Kepa Arrizabalaga.

Menjelang akhir babak pertama, Chelsea melalui Hazard membuat Nicolas Otamendi dan Aymeric Laporte kelabakan. Namun, usahanya Hazard yang menutup aksinya lewat tembakan masih terblok lawan.

Hingga babak pertama usai, skor imbang tanpa gol bertahan. City sendiri di paruh pertama mampu menguasai bola hingga 67 persen dan melepaskan empat tembakan.

Sergio Aguero

Di babak kedua, Man City masih banyak mengusai bola dan Chelsea memilih menunggu lawan. Namun, pada menit ke-52, Chelsea sempat menyulitkan lini pertahanan City. Lagi-lagi lewat Hazard. Namun akselerasi Hazard masih bisa dibendung Otamendi.

Selang tiga menit kemudian, City berhasil menjebol gawang Chelsea lewat Aguero. Namun wasit menetapkan sudah terjadi offside terlebih dulu. Setelah sempat meminta bantuan VAR, wasit menguatkan keputusannya. Tidak ada gol.

Sejam pertandingan berjalan, Chelsea terlihat mampu menurunkan tempo permainan City dengan memadatkan lini tengah serta menahan bola dengan umpan-umpan pendek. Kondisi ini membuat manajer City, Pep Guardiola, mencak-mencak di pinggir lapangan.

Menit 65, Chelsea nyaris memimpin. Aksi Hazard dari sisi kiri mampu menembus lini pertahanan dan melepaskan umpan silang ke mulut gawang. Namun, N'Golo Kante membuang peluang emas dengan mengirim bola ke angkasa.

Selang sembilan menit kemudian, Chelsea kembali membuang peluang. Lagi-lagi serangan Chelsea diawali aksi Hazard yang kemudian berhasil menemukan Pedro. Namun, Pedro yang dalam posisi bebas, malah memilih melepaskan umpan daripada menembak ke gawang.

Sejak menit ke-60, Chelsea tampil dominan dan mampu mengusai bola hingga 78 persen berbanding 22. Situasi yang berbeda 180 derajat, khususnya dari paruh pertama. Hingga babak kedua berakhir, gol tak lahir dan kedua kubu harus menjalani babak perpanjangan waktu.

Dari tiga laga final Piala Liga sebelumnya yang memasuki perpanjangan waktu, semua berlanjut ke adu penalti. Dan kali ini pun tidak berbeda. Penentu juara harus melalui tos-tosan, meski City nyaris membuat gol di pengujung paruh kedua perpanjangan waktu.

Kejadian menarik terjadi di ujung babak kedua perpanjangan waktu. Sarri memutuskan untuk menarik Kepa Arrizabalaga yang terlihat mengalami cedera dan digantikan oleh Willy Caballero. Namun Kepa menolak digantikan. Sebuah pemandangan yang konyol yang bisa menjadi pertanda Sarri sudah kehilangan kendali pemainnya.

Dalam adu penalti, Chelsea mengawali dengan buruk setelah sepakan Jorginho dihentikan Ederson. Beruntung bagi Chelsea, Kepa sukses mengagalkan sepakan Leroy Sane, penendang ketiga. Namun, David Luiz yang menjadi penyepak keempat gagal memanfaatkan momentum. Sepakan bek Brasil ini hanya menghantam tiang. City memastikan gelar juara setelah Raheem Sterling sukses menjadi algojo terakhir. City pun berhasil mempertahankan trofi Piala Liga Inggris.

Susunan Pemain
Chelsea (4-3-3): Kepa Arrizabalaga; Cesar Azpilicueta, David Luiz, Antonio Rudiger, Emerson; N’Golo Kante, Jorginho, Ross Barkley (Loftus-Cheek 89); Willian, Eden Hazard, Pedro (Hudson-Odoi 79).

Manchester City (4-3-3): Ederson; Kyle Walker, Nicolas Otamendi, Aymeric Laporte, Oleksandr Zinchenko; Kevin De Bruyne (Sane 85), Fernandinho, David Silva (Gundogan 79); Bernardo Silva, Sergio Aguero, Raheem Sterling.

Piala Liga Inggris Manchester City Chelsea
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

6.059

Bagikan