Histori di Balik Rivalitas Panas Pep Guardiola dan Jose Mourinho

Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Minggu, 11 November 2018
Histori di Balik Rivalitas Panas Pep Guardiola dan Jose Mourinho
Pep Guardiola dan Jose Mourinho saat masih bersama di Barcelona. (marca)

BolaSkor.com - Sejatinya derby Manchester selalu berjalan sengit dan panas, terutama setelah Manchester City mendapat suntikan dana dari Abu Dhabi. Tensi semakin tinggi setelah hadirnya Jose Mourinho dan Pep Guardiola di pinggir lapangan.

Bukan rahasia lagi, Mourinho dan Guardiola adalah dua sosok jenius yang selalu berseberangan. Rivalitas keduanya bahkan sudah membagi dua kelompok di penggila sepak bola.

Kubu pencinta sepak bola menyerang nan atraktif dan di sisi lain pengusung sepak bola pragmatis. Secara umum, Guardiola disebut sebagai tokoh protagonis, sosok penyelamat sepak bola indah. Di lain pihak, Mourinho adalah tokoh antagonis perusak sepak bola.

Tiap kali Mourinho jumpa Guardiola, media selalu mengangkat soal panasnya rivalitas keduanya. Namun, sebenarnya kedua manajer tak melulu bermusuhan. Bahkan, keduanya pernah memiliki hubungan yang dekat.

Mourinho dan Guardiola memulai hubungan saat keduanya berada di Barcelona. Saat Barcelona dipegang Bobby Robson, Mourinho adalah penerjemah sekaligus tangan kanan sang pelatih. Tugas itu berlanjut saat Barca ditangani Louis van Gaal.

Mourinho dikenal dekat dengan pemain, tak terkecuali Guardiola. Hubungan keduanya makin erat ketika Guardiola menjadi kapten Barca.

Saat final Piala Winners 1997, Barcelona berhasil mengalahkan Paris Saint-Germain berkat gol semata wayang Ronaldo Luis Nazario de Lima. Usai laga Guardiola terlihat berpelukan erat dengan salah seorang staf memakai jaket Barca. Tidak salah lagi, orang tersebut adalah Mourinho.

Percaya atau tidak, hingga saat ini Mourinho masih menyimpan foto pelukan tersebut, meski tak dipajangnya. "Iya, saya masih memiliki foto itu. Kami dulu sangat dekat," ujar Mourinho dua tahun lalu seperti dikutip Daily Mail.

Kala keduanya masih bersama di Barcelona, Mourinho dan Guardiola sering menjadi sasaran juru foto. Alasannya, karena mereka memang sering bersama saat di Barca. Di tempat latihan, di mana ada Guardiola, Mourinho selalu berada dekat.

Kemudian Mourinho memutuskan meninggalkan Barca untuk mencoba berkarier di dunia kepelatihan pada 2000. Saat itu, hubungan keduanya masih harmonis. Mereka tetap behubungan meski terpisah jarak.

Bukti dari masih dekatnya hubungan keduanya adalah saat Guardiola memutuskan pensiun pada 2006. Saat itu Mourinho menjadi salah satu orang pertama yang dihubungi Guardiola.

Mourinho yang sudah dipandang sebagai pelatih top menjadi incaran Barcelona yang mencari sosok untuk menggantikan Frank Rijkaard pada 2008. Bahkan Barca sempat menemui Mourinho yang juga menyatakan tertarik kembali ke Barcelona. Bukan rahasia lagi, melatih Barca adalah impian Mourinho. Konon, Mourinho sudah meminta Barca menjadikan Guardiola, yang saat itu memegang Barcelona B, sebagai pendampingnya.

Awal Rivalitas

Premier League Pep Guardiola Jose Mourinho
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

6.117

Bagikan