IA-ITB Cup 2023: Ikatan Alumni Elektro Jadi Juara Perdana

Tengku SufiyantoTengku Sufiyanto - Minggu, 19 Maret 2023
IA-ITB Cup 2023: Ikatan Alumni Elektro Jadi Juara Perdana
Ikatan Ikatan Alumni Elektro ITB (IAE) jadi juara perdana turnamen IA-ITB Cup 2023. (Istimewa)

BolaSkor.com - Turnamen sepak bola antar ikatan alumni jurusam se Institut Tekhnologi Bandung (ITB), IA-ITB Cup 2023 telah resmi berakhir. Ikatan Ikatan Alumni Elektro ITB (IAE) jadi juara perdana turnamen tersebut.

IA-ITB adalah turnamen sepak bola antar ikatan alumni jurusan se-ITB yang pertama dalam sejarah. Dalam pelaksanaannya, turnamen ini diikuti oleh 1000 orang alumni ITB ditambah dengan lebih dari 1000 orang pendukung, baik itu dari lapangan langsung maupun layar kaca.

Rentang generasi yang terlibat di gelaran ini pun tidak tanggung-tanggung. Alumni kampus gajah Bandung yang ikut bermain berasal dari generasi angkatan masuk ITB tahun 2018, usia 21 tahun, hingga pemain berusia 59 tahun dari angkatan masuk ITB tahun 1982.

Selain itu pergelaran eksibisi juga melibatkan alumni yang lebih senior dari generasi angkatan 1970-1980-an. Pemain yang paling banyak ikut ambil bagian dalam pertandingan itu sendiri tercatat berasal dari rentang umur 30-35 tahun dan 25-30 tahun dengan persentase 28 persen dan 26 persen.

Diikuti oleh rentang umur 35-40 dan di bawah 25 tahun dengan persentase 16 persen dan 14 persen dari total peserta.

Baca Juga:

11 Pemain Bakal Absen karena TC Timnas, Wapres Persija Tawarkan Solusi pada PSSI

Thomas Doll Heran Performa Pemain Persija Menurun Sepulang dari Timnas Indonesia U-20

Ikatan Ikatan Alumni Elektro ITB (IAE) jadi juara perdana turnamen IA-ITB Cup 2023. (Istimewa)

Setelah dilaksanakan selama 6 minggu, akhirnya muncul sang juara pertama dalam turnamen bersejarah ini, yaitu Ikatan Alumni Elektro ITB (IAE) setelah berhasil mengalahkan Ikatan Alumni Fisika ITB (IAFI) dengan skor 3-1 setelah sebelumnya tertinggal 0-1 terlebih dahulu.

Gol IAE dicetak oleh Muhammad Fahmi, Restu Galih Pradewa, dan Roy Ricardo Manurung. Sementara gol IAFI dicetak oleh Muhammad Alwi yang menjadi top skorer pada turnamen ini.

Predikat pemain terbaik jatuh kepada M. Deddy Gamawan, kiper IAE yang hanya pernah kebobolan di partai final (dan itu pun hanya 1 gol). Ditambah lagi, ia berhasil menggagalkan tiga penalti berturut-turut. Yaitu dua kali saat melawan Alumni Planologi ITB (API) di semifinal dan sekali di final melawan IAFI.

Sementara itu, gelar pemain terbaik madya (umur di atas 40 tahun) didapatkan oleh Agus Mustopa yang mengukuhkan tackle terbanyak di turnamen ini (18 kali) dan jumlah operan sukses terbanyak di IAFI, yaitu 128 kali.

Di usianya yang menginjak 42 tahun, ia sanggup bermain full time 90 menit, bahkan ia tercatat bermain 493 menit dalam 6 pertandingan.

Penutupan turnamen IA-ITB cup dilakukan dengan penganugerahan medali yang dilakukan oleh Ridwan Djamaluddin yang merupakan Gubernur Bangka Belitung dan Gembong Primadjaja selaku ketua IA-ITB serta penyerahan trofi untuk para juara.

Turnamen ini juga memanfaatkan sport science yang dilakukan oleh lapangbola selaku provider statistik sehingga hasil, klasemen, statistik dan analisa pertandingan dapat tersaji secara real time.

IA-ITB Cup tidak akan terlaksana tanpa bantuan jaringan mitra kemitraan IA-ITB. Mitra IA-ITB tersebut adalah MMS Group Indonesia, Pupuk Indoensia, Bank BJB, Bio Farma, Kimia Farma, Bank Mandiri, Vale Indonesia, Bluebird, Arutmin Indonesia, Clarus Innovace Teknologi, Tanjung Alam Jaya, BRI Life, Berca Hardayaperkasa, Pertamina New & Renewable Energi, Thermochem, Antam Resourcindo, Antam Logam Mulia, Pelindo Energi Logistik, Pelindo Terminal Petikemas, KMNC, Pupuk Kujang, Le Minerale, Kilat Wahana Jenggala, MILLS, Evercoss, Lapangbola.com, Mitra Atlas Nusantara, Citilink, Paragon (Kahf), Petroturbo, Supreme Energy.

Berikut susunan posisi juara 1-4 di IA-ITB Cup 2023:

Juara 1: IAE (Ikatan alumni elektro ITB)

Juara 2: IAFI (Ikatan alumni fisika ITB)

Juara 3: IATAMET (Ikatan alumni tambang dan metalurgi ITB)

Juara 4: API (Alumni Planologi ITB)

Berikut 5 besar beberapa statistik, beserta jurusannya.

Gol:

1. Muhammad Alwi (9) (IAFI)

2. Deo Bungaran (8) (IATM)

3. Galih Nurhidayat (7) (IAFI)

4. Edwin Raissa (5) (IAE)

5. Harvan Budicha (5) (IATI)

Assists:

1. David Novrizon (5) (API)

2. Fadli Rahman (4) (IATM)

3. Galih Nurhidayat (4) (IAFI)

4. Abu Dawud (4) (IATM)

5. Gifran Rihla Gifarka Latief (4) (IAFA)

Tekel:

1. Agus Mustopa (18) (IAFI)

2. David Novrizon (12) (API)

3. Akmalul Fadloil (12) (API)

4. Faris Yudza Ghifari (10) (IAFI)

5. Agung Dwi Juniarsyah (10) (IAFA)

Intersep:

1. Hanindia Narendrata (25) (IAE)

2. Gian Valeska (24) (IATM)

3. Adityo Kusumowardhono (24) (IATAMET)

4. David Novrizon (21) (API)

5. Arief Saksono (20) (IAE)

Clearances:

1. Taufiq Ihsan (28) (IAE)

2. Figarri Keisha (19) (IAFI)

3. Octaviandy Giri (17) (IATI)

4. Gian Valeska (15) (IATM)

5. Adityo Kusumowardhono (14) (IATAMET)

Saves:

1. Ramadhyan De Surya (34) (IAFI)

2. Akhmad Syaripudin (33) (IAGMOS)

3. Abdurrachman Ihsan (20) (IAGL)

4. Rais Kandar (20) (API)

5. Baya Indrayana (19) (IATK)

Operan sukses:

1. David Novrizon (203) (API)

2. Agung Dwi Juniarsyah (161) (IAFA)

3. Jedy Ilyasa (154) (API)

4. Robby Hartanto (147) (IATAMET)

5. Akmalul Fadloil (134) (API)

Dribble Success:

1. Taofik Hidayatullah (12) (API)

2. David Novrizon (12) (API)

3. Galih Nurhidayat (6) (IAFI)

4. Gifran Rihla Gifarka Latief (5) (IAFA)

5. Adhitya Reza (5) (IAGMOS)

Menit bermain terbanyak:

1. Ramadhyan De Surya (540 menit) (IAFI)

2. David Novrizon (519 menit) (API)

3. Robby Hartanto (510 menit) (IATAMET)

4. Faris Yudza Ghifari (506 menit) (IAFI)

5. Fajar Kurniawan (495 menit) (IATAMET)

Breaking News
Ditulis Oleh

Tengku Sufiyanto

Pencinta sepak bola Indonesia.
Posts

14.858

Bagikan