Ironi Ketajaman Ronaldo dan Nasib Sial Juventus di Liga Champions

Taufik HidayatTaufik Hidayat - Selasa, 16 Februari 2021
Ironi Ketajaman Ronaldo dan Nasib Sial Juventus di Liga Champions
Cristiano Ronaldo (Twitter)

BolaSkor.com - Cristiano Ronaldo punya rekor gol yang cukup mentereng kala melakoni fase gugur Liga Champions bersama Juventus. Sayang, hal itu tak diiringi dengan hasil maksimal yang diraih timnya.

Ronaldo resmi bergabung ke Juventus pada musim panas 2018. CR7 Meninggalkan Real Madrid yang dibawanya empat kali juara Liga Champions.

Kedatangan Ronaldo ke Juventus menimbulkan antusiasme baru di kalangan penggemar Bianconeri. Mereka berharap megabintang berkebangsaan Portugal itu mampu membantu tim pujaannya menjuarai Liga Champions yang dirindukan selama lebih dari 20 tahun.

Baca Juga:

Sergio Conceicao, Pelatih Porto yang Tak Asing Lagi dengan Juventus

Deretan Klub Serie A yang Paling Bergantung pada Ketajaman Striker

Isco Tak Bikin Juventus Melirik

Cristiano Ronaldo

Ronaldo memang tak butuh waktu lama untuk beradaptasi dengan Juventus. Produktivitas golnya tetap konsisten setiap musimnya.

Ironisnya, Juventus gagal melaju jauh di ajang Liga Champions sejak Ronaldo datang. Prestasi terbaik klub asal Turin itu hanya sampai babak perempat final pada musim 2018-2019.

Saat itu Juventus harus menerima kenyataan disingkirkan Ajax Amsterdam. Mereka kalah dengan agregat 3-2 meski Ronaldo mencetak satu gol di dua pertemuan.

Pada babak sebelumnya, Ronaldo juga menjadi inspirator kebangkitan Juventus kala bersua Atletico Madrid. Kalah 0-2 di pertemuan pertama, mantan pemain Manchester United tersebut sukses mencetak hat-trick untuk membalikkan kedudukan di laga penentuan.

Peruntungan Juventus justru kian memburuk semusim berselang. Raksasa Italia itu harus tersingkir di babak 16 besar pada Liga Champions musim lalu.

Juventus disingkirkan Olympique Lyon karena kalah produktivitas gol tandang. Ronaldo sendiri mencetak dua gol kontra wakil Prancis tersebut.

Total, Ronaldo telah mencetak tujuh gol dari enam laga di fase gugur bersama Juventus. Sebuah catatan yang sangat baik untuk pemain yang sudah tidak muda lagi.

Namun di saat yang bersamaan, tidak ada pemain Juventus lain yang mampu mencetak gol di fase gugur sejak Ronaldo tiba. Ini tentu menjadi sebuah ironi.

Laga kontra Porto di babak 16 besar Liga Champions musim ini menjadi kesempatan Juventus untuk mematahkan rekor buruk tersebut. Ketajaman Ronaldo seorang tampaknya tidak cukup untuk mengakhiri masa penantian Si Nyonya Tua untuk mengangkat trofi Si Kuping Besar.

Cristiano Ronaldo Juventus Liga Champions Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.516

Bagikan