Jurgen Klopp bak Reinkarnasi Bill Shankly di Liverpool
Arief Hadi - Jumat, 26 Juni 2020
BolaSkor.com - Kiper legendaris Liverpool, Bruce Grobbelaar turut merayakan keberhasilan mantan klubnya menjuarai Premier League setelah 30 tahun lamanya. Secara khusus ia menyoroti Jurgen Klopp dan melihatnya bak reinkarnasi eks manajer legendaris Liverpool, Bill Shankly.
Liverpool memastikan titel Premier League 2019-20 setelah kekalahan 1-2 Manchester City dari Chelsea. The Citizens berjarak 23 poin dari Liverpool dan jarak itu sudah tak dapat dilewati City di tujuh laga tersisa.
Liverpool menikmati hasil dari kepercayaan mereka kepada Klopp yang melatih klub dari 2015. Manajer asal Jerman telah mempersembahkan titel Liga Champions, Piala Super Eropa, Piala Dunia Antarklub, dan kini Premier League.
Shankly juga pernah mengangkat Liverpool dari divisi dua sepak bola Inggris pada musim 1961-62 dan kemudian meraih tiga titel liga, dua Piala Fa, dan Piala UEFA (format lama sebelum Liga Champions). Shankly melatih Liverpool selama 15 tahun dan meninggal karena serangan jantung pada 1981.
Baca Juga:
5 Langkah Krusial Jurgen Klopp dalam Mempersembahkan Trofi Premier League untuk Liverpool
7 Pertandingan Kunci Liverpool Merajai Premier League 2019-2020
Kapten Liverpool Ungkap Sosok Kunci di Balik Gelar Premier League 2019-2020
Kendati demikian Shankly tetap menjadi manajer legendaris Liverpool. Bukan sekedar manajer biasa Shankly juga melebur dengan fans dan pemain seolah dia menjadi bagian dari mereka. Itulah kenapa Grobbelaar menilai Klopp sebagai reinkarnasi Shankly.
"Dia memahami orang-orang, dia memahami penggemar. Dia Shankly bereinkarnasi dalam tubuh Jerman. Betapa baiknya dia, karena dia mendapatkan penggemar dengan sangat mudah," tutur Grobbelaar dilansir dari Goal.
"Dia pergi ke kota, dia menikmati ejekan dengan para penggemar. Dia adalah manajer khas Liverpool."
"Ya, semua manajer yang kami miliki adalah manajer khas Liverpool, tetapi yang spesial - Shankly, Klopp - berhasil keluar dan minum-minum dengan para penggemar, itulah yang dilakukan kedua manajer itu. Itulah sebabnya saya mengatakan dia Shankly bereinkarnasi dalam tubuh Jerman," pungkas kiper yang bermain di Liverpool dari 1981 hingga 1994 itu.
