Kasus Positif COVID-19 Man United Bertambah, Laga Kontra Brighton Terancam Ditunda
BolaSkor.com - Pandemi virus corona kembali mewabah di Eropa dan Inggris salah satu negara yang terkena dampaknya, khususnya dengan adanya varian baru bernama Omicron. Beberapa pertandingan sudah ditunda.
Salah satu laga yang ditunda itu adalah Manchester United melawan Brentford di Brentford Community Stadium, London, yang seharusnya dimainkan pada Rabu (15/12) dini hari WIB. Laga ditunda karena ditemukan kasus-kasus positif di kubu United.
Pihak Man United sudah menutup pusat latihan di Carrington pada Senin lalu sebagai antisipasi untuk mencegah penyebaran. Kini, anak-anak asuh Ralf Rangnick sudah berlatih tanpa pemain-pemain serta staf yang positif virus corona.
Akan tapi ada kabar buruk lainnya yang datang. Menurut laporan BBC Sport dan Dailymail, jumlah kasus positif Covid-19 dalam skuad United bertambah jadi 19 di antara staf dan juga para pemain dalam tim.
Baca Juga:
Pengumuman: Duel Brentford Vs Manchester United Resmi Ditunda
Ditemukan Kasus Positif Virus Corona, Pusat Latihan Man United Ditutup
Rekor Mentereng Cristiano Ronaldo kala Bersua Atletico Madrid
Kabar itu memunculkan isu akan ada potensi penundaan laga lagi di akhir pekan ini. Man United akan menjamu Brighton & Hove Albion di pekan 18 Premier League, Sabtu (18/12) pukul 19.30 WIB.
Sejauh ini United masih terus berunding dengan pihak Premier League terkait laga tersebut. Staf Premier League juga sudah ada di Carrington sejak Rabu lalu untuk meninjau protokol kesehatan yang diterapkan.
Seperti diketahui, Premier League kembali menekankan lagi pentingnya menjalankan protokol kesehatan dan membuat aturan baru. Salah satunya adalah penonton harus menunjukkan bukti dua kali vaksin serta tes terbaru yang menyatakan negatif virus corona jika ingin menonton pertandingan.
Adapun laga lainnya yang sudah ditunda seperti Burnley kontra Watford serta Tottenham Hotspur melawan Brighton. Dari hasil terbaru tes virus corona yang dilakukan Premier League, sebanyak 42 pemain dan staf positif dan ini angkat tertinggi dalam periode tujuh hari sejak tes dimulai pada Mei 2020.