BolaSkor.com - AC Milan menunjukkan mentalitas juaranya saat mengalahkan Udinese pada laga pembuka Serie A 2022-2023. Namun hal itu tak sepenuhnya membuat puas sang pelatih, Stefano Pioli.
Dalam laga yang berlangsung di San Siro, Sabtu (13/8), Milan mengalahkan Udinese dengan skor 4-2. Ini menjadi awal yang baik bagi Rossoneri untuk mempertahankan Scudetto.
Udinese sempat tampil kejutan dengan memecah kebuntuan pada menit kedua lewat sundulan Rodrigo Becao. Namun tak butuh waktu lama bagi Milan untuk bangkit dan membalikkan kedudukan.
Baca Juga:
AC Milan 4-2 Udinese: Awal Meyakinkan Sang Juara Bertahan
Penalti Theo Hernandez dan tembakan Ante Rebic membuat Milan berbalik unggul saat laga memasuki menit ke-15. Namun Udinese sempat menyamakan kedudukan kembali menjadi 2-2 pada akhir babak pertama.
Laju Milan akhirnya tak terbendung lagi pada paruh kedua. Dua gol sumbangan Rebic dan Brahim Diaz memastikan kemenangan tuan rumah.
Pioli tentu merasa lega tim asuhannya mampu meraih kemenangan. Namun ia tak bisa menutupi rasa kesalnya karena Udinese mampu mencuri dua gol.

“Saya tidak suka kami kebobolan gol pertama dengan sangat cepat, kami harus memiliki pendekatan yang lebih baik. Kemudian kami memainkan sepakbola yang bagus selama 30 menit," kata Pioli kepada DAZN.
“Kami kebobolan dua gol dari bola mati, kami terganggu ketika mereka mencetak gol pertama. Saya melihat banyak hal positif, tetapi juga banyak hal yang harus dikerjakan.”
Respons Pioli merupakan sebuah hal yang wajar. Untuk mempertahankan Scudetto, Milan harus memiliki pertahanan yang solid.
Kebobolan dua gol dari bola mati menunjukkan ada yang salah dengan koordinasi lini belakang Milan. Apalagi lawannya hanya Udinese yang musim lalu finis di urutan ke-12.
“Ketika kami bekerja dengan baik dalam menyerang, maka bek juga mendapat manfaat darinya. Kami bisa menjaga garis pertahanan tetap tinggi atau bertahan, tapi kami membuat beberapa kesalahan dan kami perlu memperbaikinya," tutupnya.