Liestiadi: Persaingan Papan Bawah 'Unpredictable'

Balikpapan - Melihat dinamika yang terjadi belakangan waktu, Persiba harus berkerja keras untuk mengamankan posisinya dari Zona Degradasi. Hal itu benar-benar disadari oleh pelatih Persiba Liestiadi. Meski saat ini posisi Persiba berada di papan tengah atau terbilang aman dari zona Degradasi, grup 2, wilayah timur Indonesian Super League (ISL). Liestiadi, Pelatih Persiba Balikpapan enggan kecolongan. “Perbedaan poin yang cukup tipis, kami tidak bisa anggap enteng tim-tim yang ada. Semua hasil akhir bisa di luar prediksi, contoh saja PSM menang away (Persiram), kemudian menyapu bersih empat pertandingan mereka dua kali menang dua tandang dua kandang menang, tidak menutup kemungkinan Perseru juga seperti itu” jelas Liestiadi. Diketahui, pada pertandingan melawan Persiram (30/8), kedua tim sama-sama berpeluang untuk mendongrak posisinya di zona aman papan atas klasemen dengan menggeser posisi dari PSM Makassar yang akan bertandang melawan ke lawan Pusam Samarinda (1/9) mendatang. Sebaliknya, kekalahan akan membuat posisi Persiba sangat riskan di geser oleh tiga klub dibawahnya yang masih menyimpan beberapa pertandingan dan masuk dalam zona degradasi. “Imbang pun tidak bisa, tidak ada yang bisa kita anggap enteng (Persiba Bantul), kita tidak ingin menggantungkan harapan pada tim lain,” ungkap Liestiadi. “Yang bisa menyelamatkan Persiba adalah diri sendiri (pemain) bukan tim lain, harus fokus menang dan berkerja keras melawan Persiram,” tambahnya. Memang beberapa uji coba pun dimainkan, seperti saat mengalahkan juniornya, Persiba U-21 dengan skor telak 6-0. “Dari pandangan saya usai uji coba lalu, saya kira mulai sekarang saya sudah minta anak-anak untuk fokus dan konsentrasi. Dan besok rencanya kita sudah mulai masuk pada taktik dan strategi,” ungkap Liestiadi. Persaingan di grup 2, wilayah timur semakin ketat. Dirinya pun harus berpikir keras untuk menghindari klub kebanggan warga Balikpapan masuk dalam zona degradasi. Oleh: Fariz Fadhillah (koresponden BolaSkor.com Balikpapan)