Luciano Spalletti: Juventus Gemar Mencomot Pemain Bintang Milik Rival
Johan Kristiandi - Jumat, 07 Desember 2018
BolaSkor.com - Pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti, mengungkapkan cara Juventus menjadi tim terkuat di Serie A. Menurut sang pelatih, Bianconeri gemar melucuti kekuatan para rival.
Inter Milan akan bertandang ke markas Juventus dalam pertandingan lanjutan Serie A 2018-2019, di Stadion Allianz, Jumat (7/12) waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB. Pertadingan itu terasa penting bagi Nerazzurri untuk memangkas jarak dengan Napoli dan Juventus.
Namun, bukan perkara mudah menumbangkan Juventus di kandangnya. Apalagi, skuat asuhan Massimiliano Allegri tersebut telah membuktikan kekuatannya dengan memenangi Serie A dalam beberapa tahun terakhir.
Spalletti menilai satu di antara alasan keberhasilan Juventus tersebut adalah pergerakan di bursa transfer. Menurut pelatih asal Italia itu, La Vecchia Signora gemar mengincar pemain bintang milik sang rival.
Baca juga:
Prediksi Juventus Vs Inter Milan: Derby d'Italia Penentu Scudetto
Jelang Derby d’Italia, Spalletti Bicara soal CR7 dan GC3
Derby d’Italia, Skriniar Sebut Ancaman Juventus Bukan Hanya dari Ronaldo
"Juventus membeli pemain yang membuat perbedaan setiap tahun. Tiga tahun lalu ketika saya berada di AS Roma, Juventus mengambil Miralem Pjanic yang merupakan pemain terbaik kami bersama Daniele De Rossi," jelas Spalletti seperti dikabarkan Football Italia.
"Tahun lalu kami memiliki satu di antara bek sayap terbaik di Liga, Joao Cancelo. Kemudian, Juventus mendapatkannya. Sebelumnya, mereka juga pernah mendatangkan Gonzalo Higuain dari Napoli," ungkap sang pelatih.
"Mereka adalah pemain yang membantu Anda bermain dalam rasa menyerang. Tahun ini mereka telah menggaet pemain juara pada diri Cristiano Ronaldo. Anda tidak bisa menggambarkan dalam kata-kata mentalitas yang dia tawarakan," katanya.
Inter Milan dan Juventus sama-sama kuat dalam duel bertajuk derbi d'Italia tersebut. Dalam lima laga terakhir kedua tim sama-sama meraih dua kemenangan, sedangkan satu laga lainnya berakhir tanpa pemenang.
