Makian Van Nistelrooy yang Mendewasakan Cristiano Ronaldo

Taufik HidayatTaufik Hidayat - Jumat, 29 Januari 2021
Makian Van Nistelrooy yang Mendewasakan Cristiano Ronaldo
Ruud van Nistelrooy dan Cristiano Ronaldo (Twitter)

BolaSkor.com - Cristiano Ronaldo telah menempuh jalan yang berliku sebelum menjelma menjadi salah satu pesepak bola terbaik dunia. Salah satunya adalah perseteruan dengan Ruud van Nistelrooy saat memperkuat Manchester United.

Hubungan Ronaldo dan Van Nistelrooy memang sempat dirumorkan tak akur. Masalah itu bahkan menjadi salah satu penyebab hengkangnya penyerang berkebangsaan Belanda tersebut ke Real Madrid pada musim panas 2006.

Ketika itu, Sir Alex Ferguson dikabarkan lebih memilih mempertahankan Ronaldo ketimbang Van Nistelrooy. Ia pun rela menjual bomber andalannya tersebut ke Madrid dengan banderol hanya sebesar 14 juta euro.

Baca Juga:

Bukan Ronaldo atau Messi, Neymar Pemain Terbaik Dunia Saat Ini

Cristiano Ronaldo dalam Penyelidikan Terkait Pelanggaran Protokol COVID-19

Mendebat Rekor Cristiano Ronaldo sebagai Pencetak Gol Terbanyak Sepanjang Sejarah

Cristiano Ronaldo dan Ruud Van Nistelrooy

Hubungan buruk Ronaldo dan Van Nistelrooy kini dikonfirmasi oleh mantan rekan setim mereka, Rio Ferdinand. Ia menjadi saksi perseteruan keduanya.

Ferdinand mengaku belum melupakan insiden dalam sebuah sesi latihan yang melibatkan Ronaldo dan Van Nistelrooy. Namun ia menganggap peristiwa tersebut turut mengubah mentalitas CR7.

"Ronaldo sering dibentak saat latihan tapi saya ingat suatu waktu, saya pikir itu adalah momen yang bagus untuknya namun dia tidak menerimanya dengan cukup baik," kenang Ferdinand soal insiden Ronaldo dan Van Nistelrooy kepada BT Sport.

"Ruud merupakan sosok penting di United pada saat itu karena dia adalah orang yang mencetak semua gol. Ronaldo memegang bola di sisi sayap dan sedang melakukan trik, sementara Ruud melakukan pergerakan di dalam kotak penalti."

Semasa muda, Ronaldo memang kerap mempertontonkan skill individunya yang diatas rata-rata saat bertanding. Hal itu membuat dirinya kerap menjadi makanan empuk para lawan untuk melanggarnya.

"Ronaldo tidak mengoper bola dan Ruud menggila hingga berteriak 'Dia seharusnya bermain di sirkus, bukan lapangan'," tambahnya.

Makian tersebut membuat Ronaldo terpukul. Ferdinand melihatnya sangat kecewa dan marah.

Namun Ronaldo mampu menjadikan makian itu sebagai motivasi untuk bangkit. Alhasil, ia mulai mengurangi aksi-aksi individunya dan bermain lebih efektif.

Perubahan tersebut tak ayal membuat Ferdinand kagum. Menurutnya, tak semua pemain muda bisa menerima kritikan pedas seperti yang dialami Ronaldo.

"Beberapa anak muda akan terpuruk dan kehilangan rasa percaya diri, yang lainnya akan melakukan hal yang sama. Namun Ronaldo tahu bahwa Ruud mungkin ada benarnya dan seketika semua menjadi angka, statistik, gol. Apa yang bisa membuatnya jadi pemain terbaik di dunia?" kata Ferdinand lagi.

Ronaldo memang berevolusi dari seorang winger menjadi penyerang tengah yang haus gol. Ia mungkin hanya akan dikenal sebagai pemain yang memiliki segudang trik saja andai tak dimaki oleh Van Nistelrooy.

Ruud van Nistelrooy Cristiano Ronaldo Manchester United Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.516

Bagikan