Mengenal Lebih Dalam Derbi Basque: Pertempuran Panas Athletic Bilbao Vs Real Sociedad

Johan KristiandiJohan Kristiandi - Jumat, 18 Februari 2022
Mengenal Lebih Dalam Derbi Basque: Pertempuran Panas Athletic Bilbao Vs Real Sociedad
Derbi Basque (LaLiga)

BolaSkor.com - Derbi Basque di LaLiga merupakan pertandingan yang unik di sepak bola dunia dengan rivalitas yang melampaui sepak bola antara klub asal Bilbao, Athletic Bilbao, dan klub asal San Sebastian, Real Sociedad.

Perseteruan bersejarah antara dua klub terbesar di Negara Bagian Basque, wilayah industri di Bilbao dan wilayah aristokrat di San Sebastian, menemukan medium olahraga saat sepak bola datang pada awal abad ke-20.

Pertandingan persahabatan antara kedua klub pun dimulai pada Liga Regional Basque di tahun 1913 memberikan status resmi bagi keduanya. Derbi yang terkenal pada Februari 1914 dimenangi Athletic Bilbao dengan skor 3-2.

Ketika itu, gol pembuka dicetak oleh penyerang legendaris Los Leones, Pichichi, yang namanya diabadikan pada trofi pencetak gol terbanyak dalam satu musim LaLiga.

Rivalitas berlanjut dengan diperkenalkannya LaLiga pada musim 1928-1929 saat Athletic Bilbao membalikkan keadaan dari skor 0-2 menjadi 4-2 pada derbi pertama.

Baca Juga:

Taktik Jenius Pochettino Buat Madrid Mati Kutu di Paris

Digantung Kylian Mbappe, Real Madrid Lirik Erling Haaland

Makan Malam Bersama Presiden Madrid dan PSG di Tengah Isu Transfer Mbappe

Legenda Athletic Bilbao, Telmo Zarra, merupakan pencetak gol terbanyak pada pertandingan ini dengan 14 gol, termasuk lima gol saat membawa timnya menang 7-1 di San Mamés pada musim 1950-1951, masih menjadi kemenangan terbesar pada derbi tersersebut bagi kedua tim. Sementara itu, top skorer sepanjang masa La Real, Jesus María Satrustegui, mencatatkan 13 gol dari 16 derbi pada era 1960-an dan 70-an.

Awal dekade 1980-an merupakan era keemasan bagi sepak bola Basque, dengan La Real menjuarai dua gelar LaLiga pada musim 1980-1981 dan 1981-1982, dan kemudian diikuti Athletic Bilbao yang menjuarai liga dua tahun berturut-turut setelahnya.

Derbi musim 1983-1984 digelar di pertandingan terakhir musim tersebut di San Mamas, saat gelandang Athletic, Inigo Liceranzu, melesakkan dua gol yang membawa Athletic menang 2-1 untuk mengamankan gelar LaLiga kedelapannya.

Hingga saat ini, sebanyak 149 derbi Basque LaLiga telah dimainkan, dengan Athletic Bilbao memenangi 59 pertandingan, La Real 51 pertandingan, dan 39 lainnya berakhir imbang.

Banyak pemain yang telah membela kedua klub selama bertahun-tahun, termasuk mantan gelandang dan pelatih Athletic Bilbao, Gaizka Garitano. Hanya ada dua pemain yang mencetak gol bagi kedua tim dalam derbi ini, yaitu penyerang Rafa Iriondo pada era 1950-an dan 60-an, dan penyerang Pedro Uralde pada era 1980-an.

Baru-baru ini, Bilbao juga membajak pemain bertahan tim nasional Spanyol, Inigo Martinez dari La Real pada bulan Januari 2018 yang memastikan terjadinya sambutan panas di San Sebastian.

Pada Juli 2019, La Real mendatangkan kiper Alex Remiro, pemain teranyar yang pindah dari satu klub Basque ke klub Basque lainnya. Pada musim panas 2021, Alex Petxarroman pindah dari San Sebastian ke Bilbao, menjadi pemain terakhir yang berpindah tim di wilayah Basque.

Namun, saat emosi dapat memuncak pada pertandingan derbi, pemain serta pendukung dari kedua klub juga menyadari persamaan di antara keduanya, termasuk stadion modern yang baru saja di desain kembali di San Mames dan Reale Arena.

Pendukung tim tuan rumah dan tim tamu akan saling merangkul, baik di luar dan di dalam lapangan pada pertandingan derbi, dengan panji merah dan putih dari Athletic Bilbao bercampur dengan warna biru dan putih (txuri-urdin) milik Real Sociedad di seluruh kota. Baik di dalam dan luar lapangan, derbi Basque memperlihatkan sesuatu yang positif tentang LaLiga.

Real Sociedad Athletic Bilbao LaLiga Breaking News
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Life is too short, but i will live for you.
Posts

14.515

Bagikan