Menurunnya Performa Sancho Sejak Saga Transfer ke MU Urung Terealisasi

Arief HadiArief Hadi - Selasa, 24 November 2020
Menurunnya Performa Sancho Sejak Saga Transfer ke MU Urung Terealisasi
Jadon Sancho (Twitter)

BolaSkor.com - Anomali performa terjadi kepada bintang muda Inggris berusia 20 tahun Jadon Sancho. Semenjak saga transfernya ke Manchester United urung terealisasi Sancho bak singa ompong di musim 2020-2021.

Musim lalu Sancho menjadi singa yang ganas dengan catatan 20 gol dan 20 assists dari total 44 laga di seluruh kompetisi, 17 gol dan 17 assists ditorehkannya dari 32 laga Bundesliga. Namun musim ini berbeda untuk Sancho.

Satu gol dari delapan laga dan belum sekali pun Sancho mencetak gol di Bundesliga bersama Borussia Dortmund. Untuk pemain berkualitas sepertinya catatan itu memperlihatkan adanya penurunan performa.

Entah itu berkaitan dengan kegagalan transfernya ke MU atau tidak performa Sancho belum kembali ke bentuk terbaik. Seperti diketahui opera sabun Sancho ke MU di musim panas 2020 berlangsung lama.

Dortmund tak bersedia menjual Sancho di bawah 100 juta euro dan United tak ingin memenuhinya, terutamanya di tengah pandemi virus corona saat ini. Sancho pun gagal pulang ke Manchester (Sancho adalah produk akademi Manchester City).

Baca Juga:

Old Trafford Jadi Benteng yang Sulit Dibobol oleh Manchester United

Manchester United Belum Menyerah Kejar Sancho, Tujuh Pemain Terancam

Tetap Targetkan Jadon Sancho, Manchester United Akan Tiru Jurus Chelsea

Jadon Sancho

Lucien Favre pelatih Dortmund sepakat dengan pendapat kegagalannya pindah itu memengaruhi Sancho. Namun Favre juga meyakini bahwa Sancho hanya mengalami periode minor dan masih bisa menemukan performa terbaiknya kembali.

"Setiap pemain memiliki periode yang lambat. Ada banyak pembicaraan tentang Jadon di musim panas, hal seperti itu juga bisa berpengaruh," ucap Favre dilansir dari Goal.

"Tapi tidak ada pemain yang secara konsisten dalam performa terbaiknya selama setahun, itu tidak mungkin. Anda harus menerimanya."

Sementara pandit sepak bola Jerman yang notabene eks Dortmund, Sebastian Kehl menilai performa minor Sancho tidak akan berlangsung lama. Periode buruk itu diyakininya berlangsung sementara.

"Jadon mungkin kurang lancar dalam permainannya sekarang. Permainan alaminya hanya dapat dikenali sebagian saat ini," timpal Kehl kepada Kicker.

"Tapi ini hanya fenomena sementara, yang akan segera menghilang. Ini bukan gangguan yang disebabkan oleh ketertarikan United. Kami harus melalui ini bersama-sama. Jadon tidak peduli (soal spekulasi). Kami tahu bahwa dia sedang mengerjakannya."

Uniknya kala berseragam putih timnas Inggris pengaruh Sancho besar untuk tim melalui kontribusi lima gol di sembilan laga di seluruh kompetisi, baru ini mencetak gol ketiganya untuk timnas di jeda internasional.

Satu faktor lainnya yang diduga sebagai alasan menurunnya performa Sancho adalah kepergian bek kanan Dortmund, Achraf Hakimi ke Inter Milan. Pengganti Hakimi, Thomas Meunier memiliki gaya main berbeda.

Tak ayal Sancho lebih banyak bekerja keras di sisi kanan permainan dan keahliannya mendribel bola meningkat dengan tingkat kesuksesan 62 persen. Cuma gol dan assist yang kurang dari Sancho.

"Saya merasa setiap pemain memiliki sedikit penurunan dalam karier mereka, dan saya merasa saya sedang mengalaminya saat ini," imbuh Sancho.

"Ini adalah cara saya bangkit kembali dan saya senang memiliki manajer yang percaya dan mengawasi saya."

“Saya berharap banyak dari diri saya sendiri. Ketika saya bermain, saya mencoba membantu dan mencetak gol, dan membantu tim. Untuk beberapa pertandingan saya belum membantu atau mencetak gol, tetapi saya tahu saya memiliki kesempatan untuk melakukannya," urai dia.

Breaking News Jadon Sancho Borussia Dortmund Manchester United
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

12.162

Bagikan