Meski Ingin Juara, Guardiola Tak Mau Habis-habisan di Liga Champions

Yusuf AbdillahYusuf Abdillah - Kamis, 29 Agustus 2019
Meski Ingin Juara, Guardiola Tak Mau Habis-habisan di Liga Champions
Pep Guardiola (premierleague)

BolaSkor.com - Pep Guardiola menegaskan bahwa dirinya ingin membawa Manchester City menjadi juara Liga Champions. Akan tetapi dia tak mau mempertaruhkan segalanya demi trofi paling bergengsi di Benua Biru tersebut.

Manchester City sangat dominan di Premier League dalam dua tahun terakhir. City mampu menjadi kampiun Premier League dengan meraih 100 dan 98 poin dalam dua musim berturut-turut. Bahkan musim lalu mereka menyapu bersih trofi domestik.

Berjaya di daratan Inggris, Manchester City belum bisa berbicara banyak di kawasan Eropa. Masih ada satu trofi yang belum juga mereka raih, Liga Champions.

Baca Juga:

Langgar Aturan FIFA, Manchester City Bebas dari Hukuman

Membahas Debut VAR di Premier League: 5 Laga, 32 Tinjauan Ulang, dan Antusiasme Fans

Gol Gabriel Jesus Dianulir, Pep Guardiola: Perbaiki Sistem VAR

Pep Guardiola

Menjelang dimulainya gelaran Liga Champions, tak sedikit yang kembali mempertanyakan peluang juara Premier League ini. Bagi beberapa pemain, musim ini bisa jadi kesempatan terakhir mereka untuk mengangkat trofi Liga Champions.

Sebut saja David Silva yang musim ini menjadi periode terakhirnya bersama City. Gelandang asal Spanyol tersebut tentu sangat berharap bisa menutup kebersamaan di City dengan menjuarai Liga Champions. Hal serupa bagi Sergio Aguero dan Fernandinho yang sudah berusia 31 dan 34 tahun.

Buat sang manajer Pep Guardiola, saat ini bisa menjadi momen pembuktian bahwa dirinya mampu membawa timnya menjadi kampiun Eropa, tanpa Lionel Messi. Ya, Guardiola memang sudah dua kali membawa klubnya menjadi juara Liga Champions, semuanya diraih bersama Barcelona yang diperkuat Lionel Messi. Sedangkan kesempatan berikut ketika tanpa Messi di Bayern Munchen dan Man City, Guardiola selalu gagal.

"Saya tahu kami pada akhirnya akan dinilai apakah bisa menjuarai Liga Champions atau tidak. Hingga kami bisa melakukannya, semua pencapaian tidak akan cukup," ujar Guardiola pada akhir musim lalu seperti dikutip Goal.

Sudah delapan musim Guardiola gagal membawa pasukannya menjuarai Liga Champions. Sudah bisa dipastikan, membawa pulang trofi Liga Champions selalu ada dalam daftar targetnya. Meski demikian, Guardiola tak mau hanya fokus di Liga Champions. Baginya menjadi juara Premier League sama pentingnya.

Bukan berarti Guardiola lebih mementingkan Premier League. Bagi Guardiola semua ajang harus dimenangi, apakah itu Piala Liga, Piala FA, atau Liga Champions, tidak ada prioritas utama.

Dalam budaya tim yang diterapkan Guardiola, tiap kemenangan akan menambah kepercayaan diri. Dengan kata lain, semua laga harus dimenangkan karena jika kalah akan berpengaruh pada laga lainnya. Ya, City butuh menang untuk terus meraih kemenangan.

Di sisi lain, tak sedikit yang menilai bahwa kegagalan City di Liga Champions disebabkan mentalitas pemain yang acap gugup saat tampil di level Eropa. City dianggap tidak mempersiapkan diri secara khusus untuk menghadapi Liga Champions.

"Tentu kami harus menang di Eropa karena ini adalah turnamen penting dan sulit. Tapi saya tidak akan pergi ke casino dan mempertaruhkan semua yang ada dalam kantong hanya untuk tujuh pertandingan," ujar Guardiola.

"Saya ingin bahagia selama 11 bulan. Memenangi Premier League membuat saya senang. Mengapa saya harus menunggu hingga Februari untuk mempertaruhkan segalanya?"

Liga Champions Manchester City Pep Guardiola
Ditulis Oleh

Yusuf Abdillah

Posts

6.089

Bagikan