Nostalgia - Mengenang Selebrasi Berlebihan Liverpool Usai Imbangi West Brom

Taufik HidayatTaufik Hidayat - Minggu, 27 Desember 2020
Nostalgia - Mengenang Selebrasi Berlebihan Liverpool Usai Imbangi West Brom
Liverpool (Twitter)

BolaSkor.com - Liverpool punya pengalaman tak terlupakan kala bersua West Bromwich Albion. The Reds pernah disindir banyak pihak karena melakukan selebrasi berlebihan usai bermain imbang dengan The Baggies.

Momen tersebut terjadi lima tahun silam, tepatnya pada 13 Desember 2015. Saat itu, Jurgen Klopp baru menduduki kursi manajer Liverpool selama dua bulan.

Laga Liverpool kontra West Brom di Anfield tersebut memang berlangsung sengit. Kedua tim sama-sama mengincar kemenangan untuk memperbaiki posisi di klasemen sementara Premier League.

Baca Juga:

Prediksi Liverpool Vs West Brom: Maksimalkan untuk Jaga Jarak

Bukan Gerrard, Liverpool Bidik Eks Liverpool Lain sebagai Penerus Klopp

Klopp Ungkap Satu-satunya Alasan yang Bisa Bikin Salah Tinggalkan Liverpool

Jordan Henderson sempat membawa Liverpool unggul.

Liverpool sebenarnya mengawali laga dengan baik. Mereka unggul lebih dulu lewat sepakan jarak dekat Jordan Henderson memanfaatkan umpan Adam Lallana.

Delapan menit berselang, West Brom mampu menyamakan kedudukan. Craig Dawson mencatatkan namanya di papan skor usai memanfaatkan blunder Simon Mignolet yang tak lengket dalam menangkap bola.

Pada menit ke-73, tim tamu berbalik unggul. Jonas Olsson membobol gawang Liverpool lewat sundulan memanfaatkan sepak pojok Chris Brunt.

Di sisa laga, Liverpool berusaha keras menyamakan kedudukan. Namun banyak peluang yang tercipta gagal dikonversi menjadi gol.

Usaha Liverpool baru membuahkan hasil pada masa injury time. Divock Origi sukses menjebol gawang West Brom lewat tembakan keras dari luar kotak penalti yang berbelok arah karena membentur tubuh pemain lawan.

Skor 2-2 bertahan hingga akhir pertandingan. Tambahan satu poin membuat Liverpool tertahan di peringkat kesembilan.

Namun ada pemandangan menarik seusai wasit meniup peluit panjang. Klopp meminta tim asuhannya saling berpegangan tangan dan menyambangi tribun The Kop. Mereka pun nampak bersorak seolah merayakan sebuah gelar juara.

Tak ayal selebrasi tersebut dianggap sebagai sebuah lelucon oleh banyak pihak. Namun Klopp punya alasan kuat melakukan hal itu.

Selebrasi para pemain Liverpool

“Saya ingin mengucapkan terima kasih (kepada suporter). Kami membutuhkan momen-momen seperti ini di kandang sendiri yang bisa dinikmati setiap orang," kata Klopp usai pertandingan.

“Ini hanya satu poin, tapi setiap orang akan membicarakan pertandingan ini selama lima atau enam hari ke depan. Ini sesuatu yang penting dan inilah gunanya sepak bola."

Selebrasi pada laga kontra West Brom tersebut menjadi salah satu momen ikonik Liverpool sepanjang kepemimpinan Klopp. Siapa sangka caci maki dan sindiran kala itu mampu dijawab dengan deretan gelar juara termasuk trofi Premier League yang begitu dirindukan.

Liverpool West Bromwich Albion Jurgen Klopp Breaking News
Ditulis Oleh

Taufik Hidayat

Agen rahasia yang menyamar jadi kuli tinta.
Posts

6.516

Bagikan