Obituari Alfin Lestaluhu: Pahlawan Timnas Indonesia U-16

BolaSkor.com - Kabar duka kembali menyelimuti sepak bola Indonesia. Pemain andalan Timnas Indonesia U-16, Alfin Lestaluhu meninggal dunia.

Alfin Lestaluhu menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 22.11 WIB di Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta, Kamis (31/10) malam WIB. Alfin Lestaluhu didiagnosa dokter meninggal karena encephalitis (infeksi otak) dengan hypoalbumin.

Awal Karier Alfin Lestaluhu

Alfin Lestaluhu merupakan salah satu telenta berbakat yang dimikili oleh Timnas Indonesia U-16. Masuk dalam skuat Timnas Indonesia U-16 ia menjadi sosok yang penting di sisi kanan skuat asuhan Bima Sakti.

Alfin yang baru bergabung dengan SKO Ragunan setelah memutuskan untuk merantau ke Jakarta. Ia langsung dilirik oleh Bima Sakti usai Timnas Indonesia U-16 melakukan uji coba dengan SKO Ragunan di Stadion Singa Perbangsa, Karawang.

Baca Juga:

Bima Sakti Sebut Alfin Lestaluhu Punya Keberanian yang Luar Biasa

Bima Sakti: Alfin Lestaluhu Sangat Merdu saat Mengumandangkan Azan

Bakat yang dimilik Alfin memang turun dari sang ayah Erwin Syahril Lestaluhu yang pernah menjadi pemain junior di SSB Tulehu. Akhirnya ia membelikan sepatu untuk sang anak dan bermain di SSB tersebut sebelum akhirnya berangkat ke Jakarta.

"Kita sebagai orang tua waktu itu hanya bisa mendukung apa yang dicita-citakan anak," ucap Erwin.

Sosok Alfin di Mata Pelatih Bima Sakti

Alfin sosok yang sangat garang di sisi kanan pertanahan Timnas Indonesia U-16. Bahkan banyak yang menilai pemain ini bisa menjadi tumpuan Timnas Indonesia di masa yang akan mendatang.

"Dia sosok yang luar biasa ketika bermain di lapangan. Pemain ini saya ambil karena ia bisa memenuhui syarat untuk bisa mengisi sesuatu yang kosong di sisi kanan tim saya," kata Bima Sakti saat dihubungi BolaSkor.com.

Bima Sakti juga menambahkan bahwa sosok Alfin Lestaluhu memiliki keberanian dan tanggung jawab yang luar biasa. Bahkan pada saat Piala AFF U-15 beberapa waktu yang lalu, dengan lantang Alfin meminta untuk menjadi salah satu algojo penalti.

“Saya juga ingat, ketika Piala AFF lalu pada saat perebutan tempat ketiga pada saat adu penalti menghadapi Vietnam sebenarnya kami sudah menyiapkan pemain. Tapi tiba-tiba dengan keberanian yang luar biasa Alfin datang kepada saya dan mengatakan ia ingin menendang,” kata Bima Sakti saat dihubungi BolaSkor.com.

“Saya langsung jawab iya pada saat itu. Meskipun tidak gol, tapi pada saat itu saya langung peluk dia dan mengatakan bukan masalah tidak gol, tapi keberaniannya untuk maju jadi penendang penalti yang saya salut. Masih banyak kenangan lagi dan saya benar-benar kehilangan sosoknya,” pungkas Bima.

Baca Juga:

Bima Sakti Akan Ajak Pemain Timnas Indonesia U-16 ke Ambon untuk Mengenang Alfin Lestaluhu

Pelatih Timnas Indonesia U-16 Bima Sakti Kehilangan Sosok Ceria Alfin Lestaluhu

Tak hanya itu, Bima Sakti menyebut sosok Alfin sangat rajin beribadah. Suara Azannya sangat merdu setiap kali Timnas Indonesia U-16 menggelar shalat berjamaah.

“Saya bisa katakan Alfin merupakan sosok yang penuh tanggung jawab tim kami. Satu yang paling melekat dari diri Alfin ialah dia sosok yang sangat rajin dalam melakukan ibadah, bahkan lima waktunya tidak pernah tertinggal,” kata Bima Sakti saat dihubungi oleh BolaSkor.com.

“Selain itu, Alfin sangat merdu dalam mengumandangkan azan. Ketika kami sholat pemain pasti selalu kami beri kesempatan untuk mengumandangkan azan dan Alfin menjadi sosok pemain yang sangat merdu ketika azan."

“Jujur saya sangat merasa kehilangan dengan meninggalnya Alfin. Dia sosok pemain yang luar biasa dan punya gaya permain yang lugas. Saya tahu dia sosok yang ceria di luar lapangan, tapi pada saat bermain dia sangat luar biasa,” tambahnya.

Alfin pernah bercita-cita untuk bisa membawa Timnas Indonesia juara. Belum sempat itu terwujud, tapi ia sudah berhasil membawa Timnas Indonesia U-16 berlaga di Piala Asia. "Mimpi Alfin ingin membawa Timnas U-16 juara. Alhamdullilah kami bisa lolos berkat perjuangan Alfin juga," ujar Bima.

Selamat Jalan Alfin !!