Persik Kediri Butuh Regulasi Kelanjutan Liga 1 yang Lebih Tegas

Frengky AruanFrengky Aruan - Kamis, 19 November 2020
Persik Kediri Butuh Regulasi Kelanjutan Liga 1 yang Lebih Tegas
Skuat Persik Kediri. (LIB)

BolaSkor.com - Persik Kediri kembali menegaskan sikapnya terkait kebijakan PSSI terkait lanjutan kompetisi Liga 1 beserta penyelesaian hak dan kewajiban klub melalui SKEP nomor 69 yang terbit pada Senin (16/11) lalu.

Menurut tim Macan Putih, PSSI seharusnya bisa lebih tegas lagi dalam membuat kebijakan. Pasalnya, setiap instruksi federasi sepak bola Indonesia itu menjadi acuan penting bagi klub.

Namun yang terjadi, PSSI kembali tidak memberi kepastian untuk klub. Meski merencanakan liga 1 bergulir pada Februari 2021, namun tidak disertakan terkait tanggal kick-off, periode kompetisi hingga regulasinya.

Baca Juga:

PSSI Serahkan ke Klub soal Kontrak Pemain

PSSI Sebut Aturan Gaji Hasil Musyawarah Seluruh Stakeholders Kompetisi

"Kami butuh backup (perlindungan) PSSI dengan regulasi yang lebih tegas," ucap Presiden Persik Kediri, Abdul Hakim Bafagih pada rilisnya Rabu (18/11).

Di lain pihak, SK itu memberi klub acuan dalam memenuhi kewajibannya atas hak anggota tim. Yaitu ketentuan klub membayar gaji staf pelatih, pemain dan ofisial mencapai 25 persen selama masa jeda kompetisi.

Sayang, instruksi itu dinilai berada dalam momen yang kurang tepat. Lantaran ketentuan dalam pemenuhan hak anggota tim terbit ketika klub sudah menjalaninya.

"Semestinya, SK diterbitkan lebih awal karena mengatur gaji (bulan) Oktober. Sementara kami baru menerima SK di pertengahan bulan (November) ini," tambahnya.

Persik sendiri tengah meliburkan skuatnya pasca lanjutan Liga 1 dipastikan mundur awal November lalu. Persiapan baru akan mereka lanjutkan begitu mendapat kepastian terkait kapan kick-off Liga 1 digulirkan. (Laporan Kontribitor Kristian Joan)

Persik kediri Liga 1
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Posts

15.464

Bagikan