Protokol Kesehatan PSSI untuk Kompetisi Beredar, Plt Sekjen: Itu Masih Belum Final

Hadi FebriansyahHadi Febriansyah - Minggu, 07 Juni 2020
Protokol Kesehatan PSSI untuk Kompetisi Beredar, Plt Sekjen: Itu Masih Belum Final
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (BolaSkor.com/Frengky Aruan)

BolaSkor.com - Panduan protokol kesehatan rancangan PSSI untuk bisa melanjutkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020 bocor. Namun Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi mengatakan protokol kesehatan tersebut masih belum final.

Protokol kesehatan tersebut dibagi menjadi tujuh bagian. Dari mulai Dasar Pemikiran, Panduan Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 untuk Klub Sepak Bola, Panduan Sebelum Pertandingan, Orang-orang yang Boleh Berada di Stadion, Panduan Saat Hari Pertandingan, Panduan Setelah Pertandingan, dan Penerapan Higienis, dan Sanitasi Lingkungan di Area Stadion.

Protokol ini disusun oleh Yunus Nusi, Wakil Sekjen PSSI, Maaike Ira Puspita, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, Ketua Tim Medis PSSI dr. Syarif Alwi, dokter Timnas Indonesia U-19 dr. Dicky M. Shofwan, dokter Timnas Indonesia U-16 dr. Ifran Ahmad, dan dokter Timnas Putri Indonesia dr. Leksolie FoEs.

Baca Juga:

PSSI Beri Kode Regulasi Pemain U-20 Bakal Diterapkan di Liga 1 dan Liga 2

Alasan PSSI Ingin Liga 1 dan Liga 2 Dilanjutkan

"Iya benar itu memang kami buat, namun sampai dengan saat ini masif bentuk draft. Ini kami buat berdasarkan permintaan dari klub pada saat pertemuan virtual beberapa waktu yang lalu," kata Yunus Nusi ketika dihubungi oleh BolaSkor.com.

Hal senada dikatakan oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri. Menurutnya sampai dengan saat ini, protokol tersebut masih dipertimbangkan oleh dr. Syarif Alwi dan tengah disosialisasikan kepada para kontestan Liga 1 dan Liga 2.

"Masih belum final. Dr. Syarif Alwi masih melakukan pertimbangan lainnya yang harus diperbaiki dan seharusnya belum disebarluaskan. Masih dibicarakan di internal PSSI. Tapi, memang dr. Syarif Alwi sudah memperbolehkan untuk di-share untuk sosialisasi kepada klub untuk dimintai masukan," ujar Indra.

PSSI mengaku membuat protokol keshatan tersebut melalui berbagai macam refernsi dari mulai FIFA, WHO, AFF, Kementrian Kesehatan (Kemenkes), Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), dan terakhir ada juga Bundes Liga Jerman.

Pssi Liga 2 Liga 1 Yunus Nusi Indra sjafri
Posts

4.871

Bagikan