Simone Inzaghi Jawab Alasan Federico Dimarco Jadi Algojo Penalti Inter
BolaSkor.com - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, menerangkan alasan di balik keputusannya menunjuk Federico Dimarco sebagai eksekutor penalti ketika menghadapi Atalanta. Inzaghi punya alasan kuat kenapa memilih Dimarco sebagai algojo.
Inter Milan meraih satu poin setelah bermain 2-2 melawan Atalanta pada pertandingan lanjutan Serie A 2021-2022, di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu (25/9). Dua gol Inter dicetak Lautaro Martinez (5') dan Edin Dzeko (71').
Sejatinya, Inter mendapatkan peluang memenangi laga karena wasit menunjuk titik putih usai Merih Demiral menyentuh bola dengan tangannya di kotak terlarang. Sayangnya, tembakan Federico Dimarco membentur tiang gawang.
Baca Juga:
Hasil Laga Serie A: Inter ke Puncak Klasemen, Atalanta Masuk Empat Besar
Edin Dzeko Rasakan Mentalitas Juara Inter Milan
Catatan Menarik di Balik Kemenangan ke-1500 Inter Milan di Serie A
"Orang-orang pasti terhibur. Namun, kami merasakan rasa pahit dari hasil seri ini karena merasa bisa mendapatkan lebih baik. Kami sedikit berantakan usai gagal mengeksekusi penalti. Namun, kami melihat Inter yang luar biasa pada sebagian babak pertama dan juga babak kedua kontra Atalanta yang sangat kuat," jelas Inzaghi kepada DAZN.
"Menyenangkan bagi seorang pelatih melihat pada pemain datang dari bangku cadangan dan membuat perubahan. Babak kedua adalah level yang sangat bagus. Kami melakukannya dengan baik pada 25 menit pertama. Kemudian, Atalanta lebih kuat pada sisa babak."
"Penyesalannya adalah soal babak kedua karena Juan Musso melakukan sejumlah penyelamatan hebat. Selain itu, kami juga mendapatkan penalti. Jadi, kami pantas untuk sesuatu yang lebih," kata Inzaghi.
Inzaghi tidak mau menyalahkan Dimarco atas kegagalan dalam mengambil tendangan penalti. Menurutnya, penampilan Dimarco sebagai pemain pengganti sudah bagus.
"Keputusan itu berasal dari saya. Pagi ini, Hakan Calhanoglu dan Lautaro Martinez mencoba penalti. Namun mereka sudah keluar," urai Inzaghi.
"Kami punya Dimarco dan Ivan Perisic. Dimarco lebih tajam. Ada hal yang disayangkan karena dia sangat bagus pada musim ini dan pantas mendapatkan kemenangan di depan suporter Inter."
"Saya bangga karena kami melihat dua tim yang memberikan segalanya untuk meraih kemenangan," papar Simone Inzaghi.