Skotlandia Akhiri Penantian 22 Tahun, Para Pemain Emosional

Arief HadiArief Hadi - Jumat, 13 November 2020
Skotlandia Akhiri Penantian 22 Tahun, Para Pemain Emosional
Selebrasi Timnas Skotlandia (@Euro2020)

BolaSkor.com - Skotlandia mengakhiri penantian selama 22 tahun untuk berpatisipasi di turnamen besar dunia setelah terakhir bermain di Piala Dunia 1998. Timnas Skotlandia lolos dramatis dari Kualifikasi Piala Eropa 2020 dengan mengalahkan Serbia.

Pertandingan berjalan seru dan sengit di Red Star Stadium. Skotlandia unggul terlebih dahulu di menit 52 dari gol yang dicetak Ryan Christie sebelum disamakan oleh Luka Jovic di menit 90. Laga berlanjut hingga drama adu penalti.

Lima eksekutor penalti Skotlandia menjalankan tugasnya dengan baik, sementara satu penendang dari Serbia - Aleksandar Mitrovic - gagal mencetak gol. Skotlandia pun akan bermain di Piala Eropa 2020 yang rencanaya dihelat pada 2021 karena pandemi virus corona.

Keberhasilan itu disambut cuka cita dan emosional dari para pemain Skotlandia. Tim arahan Steve Clarke bergabung di grup D bersama Inggris, Kroasia, dan Republik Ceko.

Baca Juga:

Faktor di Balik Peningkatan Jumlah Cedera Pemain di Premier League Musim Ini

Ditunda karena Virus Corona, Penamaan Piala Eropa Tidak Berubah

'Generasi Emas' Norwegia Gagal Lolos Playoff Piala Eropa 2020

Selebrasi pemain Skotlandia

Andrew Robertson yang pernah memenangi Liga Champions dan Liga Inggris bersama Liverpool juga sangat emosional dengan kesuksesan Skotlandia itu.

"Saya tidak berpikir saya bisa (menyimpulkannya). Ada begitu banyak emosi dalam pertandingan, dan kemudian Anda menjadi sangat dekat dan mereka akhirnya menyamakan kedudukan," tutur Robertson dikutip dari Sky Sports.

"Anda harus bangkit untuk perpanjangan waktu, yang kami lakukan. Ketika Anda mendapatkan adu penalti, Anda selalu mendukung Marshy dan hanya apakah para pemain dapat menahan keberanian mereka, dan mereka berhasil melakukannya."

"Kami telah datang sejauh ini dengan skuad ini dan saya mendukung mereka semua karena mereka sering mendapat banyak kritik dan banyak hal negatif. Kami tetap bersatu dan berjuang melaluinya."

"Saya sangat berharap semua orang di rumah dapat melihat sisi positif dari ini karena kami benar-benar senang. Saya sangat berharap bahwa selama masa yang sangat sulit, kami telah berhasil membuat banyak orang tersenyum."

"Itu yang paling emosional yang pernah saya alami setelah pertandingan, tetapi kami bisa menantikan musim panas mendatang sekarang," tambah Robertson yang bermain menahan sakit karena hamstring di kaki kirinya.

Skotlandia kini tak terkalahkan di sembilan laga beruntun di seluruh kompetisi, terpaut tiga laga dari catatan tak pernah kalah 11 laga beruntun yang berakhir pada Februari 1930.

Breaking News Piala Eropa 2020 Skotlandia Timnas skotlandia Andrew Robertson
Ditulis Oleh

Arief Hadi

Posts

12.171

Bagikan