Suporter Bakal Padati Stadion GBT saat Timnas U-20 Vs Vietnam
Tengku Sufiyanto - Minggu, 18 September 2022
BolaSkor.com - Harapan pelatih Timnas Indonesia U-19/U-20, Shin Tae-yong agar fans berbondong-bondong datang ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, sepertinya bakal terwujud. Indonesia bakal menghadapi Vietnam pada laga pamungkas Kualifikasi Piala Asia U-20 2023, Minggu (18/9) malam WIB.
Dari pantauan BolaSkor.com, tiket pertandingan yang dijual secara online sudah ludes terjual. PSSI mengklaim sebanyak 10 ribu lembar tiket sudah terjual untuk pertandingan nanti.
Jumlah tersebut menunjukkan lonjakan yang sangat drastis ketimbang dua laga Garuda Nusantara sebelumnya. Saat menghadapi Timor Leste (14/9) dan Hongkong (16/9) hanya ada dua ribuan suporter yang datang langsung ke stadion.
"Tiket untuk matchday 3, Kualifikasi AFC U-20 yang diselenggarakan di GBT Surabaya sudah dipesan lebih dari 10K," ungkap Head of Supporter Development & Fan Engagement PSSI, Budiman Dalimunthe.
Baca Juga:
Galeri Foto: Timnas Indonesia U-20 Gilas Hong Kong
Ogah Bocorkan Strategi Lawan Timnas Vietnam U-20, Shin Tae-yong Ingin Balas Dendam
Khusus di pertandingan ini, PSSI diketahui memenuhi tuntutan fans yang meminta penurunan harga. Hal ini dilakukan agar semakin banyak suporter yang datang memberikan dukungan di laga penting tersebut.
"Sesuai arahan dari Walikota Surabaya, kami memberikan harga spesial Tribune Ekonomi untuk Suporter Timnas Indonesia, Komunitas Suporter di Surabaya dan sekitarnya, serta Fan Garuda Muda di Surabaya," imbuhnya.
Kombinasi penurunan harga, pertandingan di akhir pekan dan lawan yang dihadapi, rupanya sukses menyedot animo suporter. Ia berharap dukungan ini mampu memberikan tambahan motivasi bagi Marselino Ferdinan dkk.
"Arahan ini tentunya agar dukungan terhadap Garuda Muda semakin menggelora dan maksimal, Timnas Indonesia semakin bersemangat untuk melawan Vietnam dan meraih hasil terbaik. Semoga pelaksanaan pertandingan berjalan lancar dan Timnas Indonesia, Garuda Muda menjadi yang terbaik," tandasnya. (Laporan Kontributor Arjuna Pratama/Surabaya)
