Supriadi Bisa Menjadi Jawaban Atas Krisis di Persebaya Surabaya
BolaSkor.com – Berbagai masalah yang saat ini melanda tim Persebaya Surabaya bisa menjadi berkah untuk Moch. Supriadi. Winger asli Suroboyo yang masih berusia 17 tahun itu, berpeluang menjalani debut bersama tim berjuluk Green Force.
Persebaya sedang dihantam badai cedera. Tak tanggung-tanggung, ada lima pemain yang bermasalah dengan kebugaran. Mereka adalah Miswar Saputra, Otavio Dutra, Nelson Alom, Oktafianus ‘Ofan’ Fernando, dan Amido Balde.
Selain itu, Persebaya dipusingkan dengan jadwal pemusatan latihan (TC) Tim Nasional (Timnas). Rencananya, Timnas U-22 proyeksi SEA Games 2019 akan memulai TC pada 28 Mei. Sementara Persebaya harus tanding pada 30 Mei melawan PSIS Semarang.
Ada tiga nama yang dipanggil ke skuat Garuda Muda. Alwi Slamat, Rachmat ‘Rian’ Irianto, dan Osvaldo Haay. Manajemen Persebaya tengah mengurus dispensasi. Agar ketiganya bisa bermain melawan PSIS.
Baca Juga:
Persebaya Terancam Kehilangan 8 Pemain Saat Jamu PSIS
Semringah Dipanggil Timnas Indonesia, Irfan Jaya Siap Penuhi Kemauan McMenemy
Akan tetapi, apabila izin tidak turun, Persebaya harus tampil dengan skuat minimalis. Hanya tersisa 20 nama. “Semua pemain bisa menggantikan posisi teman-temannya yang berhalangan main,” ucap Bejo Sugiantoro, asisten pelatih Persebaya.
Nah, inilah momen yang pas bagi Persebaya untuk menurunkan Supriadi. Cedera Ofan dan dipanggilnya Alwi serta Osvaldo ke Timnas U-22, membuat Green Force mengalami krisis pemain di posisi winger.
Djadjang Nurdjaman sebagai pelatih Persebaya hanya mengantongi empat stok penyerang sayap. Selain Supriadi, tiga nama lainnya adalah Manu Dzhalilov, Irfan Jaya, dan Elisa Yahya Basna.
Salah satu dari Dzhalilov atau Irfan Jaya akan diplot sebagai striker dalam skema false nine. Maklum, Persebaya dipastikan tak akan bermain dengan penyerang murni. Sebab Amido Balde cedera.
Jika Dzhalilov atau Irfan Jaya menjadi penyerang, maka Persebaya punya satu slot sayap yang lowong. Tinggal bagaimana keputusan akhir Djanur, sapaan akrab Djadjang Nurdjaman. Apakah memilih Supriadi, atau Elisa Basna.
Sementara itu, walaupun menjadi penggawa termuda, plus pemain yang paling akhir bergabung ke tim, Supriadi tetap mendapatkan sambutan hangat di Persebaya. “Supri bisa diterima dengan pemain senior siapa pun,” ungkap Bejo. (Laporan Kontributor Keenan Wahab/Surabaya)