Surat Terbuka Bos Madura United, Sarankan Edy Rahmayadi Mundur dari PSSI
BolaSkor.com - Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, menyarankan Edy Rahmayadi, mundur dari jabatan sebagai Ketua Umum PSSI. Saran ini disampaikan melalui surat terbuka yang dimunculkan di akun Instagram-nya.
Surat terbuka ini disampaikan menyusul terpilihnya Edy Rahmayadi sebagai Gubernur Sumatera Utara berdasarkan hasil hitung cepat. Hal ini tentu akan membuat Edy Rahmayadi menjadi tidak fokus mengurus PSSI.
Saran disampaikan tak lepas kebutuhan terhadap sosok yang benar-benar serius dan total mempimpin sepak bola Indonesia. Terlebih Tim Nasional ditunggu sejumlah agenda penting.
Selain itu, peluang Indonesia mengikuti Piala Dunia 2026. Sehingga perlu dipersiapkan betul mulai saat ini.
Berikut surat terbuka Achsanul Qosasi untuk Edy Rahmayadi:
Yth. Bpk Edy Rahmayadi.
Selamat berkarya untuk Sumatera Utara
Sebentar lagi, Bapak akan disibukkan oleh pemenuhan janji-janji Politik di Sumatera Utara, rakyat biasanya akan melihat 100 hari kepemimpinan dalam kapasitasnya sebagai Gubernur terpilih.
Sementara dalam 100 hari kedepan (2018) ada 4 event besar yang membawa harga diri Bangsa: Asian Games, Piala AFF-U19, AFF Cup (senior) dan Piala Asia U-19. Yang tentunya membutuhan atensi dari Ketua Umum PSSI.
Dibutuhkan keseriusan dan waktu yang banyak untuk mengurusnya; Pembinaan Usia Muda, Pengembangan Organisasi, TimNas, Lobby Internasional, Permasalahan Kompetisi, hubungan dengan Pemda, Pemerintah, Sponsor, AFF, AFC dan FIFA, bukan pekerjaan yang bisa disambi dan dirangkap. Ini Pekerjaan yang butuh Fokus dan Total.
Sebagai orang Bola, saya mohon ke-ihklas-an Bapak untuk mundur sebagai Ketua Umum PSSI. Sepakbola (PSSI) membutuhkan pribadi yang total tanpa disibukkan dengan Jabatan lain. Ini mengurus Federasi, bukan mengurus klub. Sepakbola itu berbeda, di sini ada pertaruhan kebanggaan, harga diri dan harapan mayoritas rakyat dalam Persatuan Indonesia. Cabang olahraga yang lain juga ada, namun tidak sedahsyat sepakbola.
Pak Eddy, jangan menganggap remeh/mudah mengurus PSSI (Sepakbola). Indonesia punya peluang di World Cup 2026 di Kanada dan USA, jumlah peserta akan menjadi 40 Negara. Saat itu jatah Asia akan menjadi 8 Negara (saat ini 4) plus setengah dari play off.