3 Alasan Karim Benzema Lebih Baik Tinggalkan Madrid dan Terima Tawaran Al Ittihad

Johan KristiandiJohan Kristiandi - Jumat, 02 Juni 2023
3 Alasan Karim Benzema Lebih Baik Tinggalkan Madrid dan Terima Tawaran Al Ittihad
Karim Benzema (Twitter)

BolaSkor.com - Striker Real Madrid, Karim Benzema, dikabarkan akan hengkang pada akhir musim ini untuk bergabung dengan Al Ittihad. Setidaknya ada tiga alasan untuk Benzema mengambil keputusan tersebut.

Setelah kabar kepergiannya ke Al Ittihad beredar luas, Karim Benzema angkat bicara. Ia menegaskan jika berita yang beredar tidak benar.

"Bertahan atau tinggalkan Madrid? Saat ini saya di sini. Kami punya pertandingan pada Sabtu," ungkap Benzema.

"Bicara soal masa depan? Kenapa saya harus mengatakan sesuatu? Orang-orang mengatakannya? Itu adalah internet dan realitas bukan di internet."

Baca Juga:

Karim Benzema Segera Gelar Konferensi Pers untuk Ucapkan Perpisahan

Real Madrid Pertimbangkan Rekrut Roberto Firmino

5 Kandidat Calon Pengganti Carlo Ancelotti di Real Madrid

Namun, bukan berarti Benzema memastikan diri akan tetap di Madrid pada musim depan. Sang striker diyakini punya ketertarikan tinggi untuk menerima tawaran Al Ittihad.

Berikut ini adalah tiga alasan Karim Benzema lebih baik tinggalkan Madrid dan bermain di Arab Saudi:

Mencoba Tantangan Baru

Alasan pertama adalah menjajal tantangan baru. Dengan pencapaian saat ini, Benzema membutuhkan tantangan baru agar tetap memiliki motivasi bermain sepak bola.

Benzema setia di Real Madrid hampir 14 tahun. Ia pertama kali tiba dari Olympique Lyon pada musim panas 2009. Benzema jarang sekali digosipkan akan meninggalkan Los Blancos.

Kini, merupakan waktu yang tepat untuk mencoba tantangan baru. Apalagi, ia sudah meraih segalanya bersama Madrid.

Dengan mencoba hal baru di Al Ittihad, Benzema jadi memiliki target-target lain yang belum tercapai. Ketajaman Benzema diyakini juga masih berguna di Saudi Pro League.

Banyak Uang di Masa Tua

Tidak ada yang salah ketika pemain sepak bola berpindah klub karena uang. Apalagi, Benzema berpeluang mendapatkannya jelang akhir karier sebagai pesepak bola.

Nilai jual Al Ittihad selain tantangan baru adalah gaji yang menarik. Al Ittihad bersedia memberikan upah 100 juta euro per musim kepada Benzema. Angka tersebut diyakini berkali-kali lipat dari yang ditawarkan Madrid.

Selain itu, Benzema juga akan mendapatkan fasilitas penunjang lainnya. Jumlahnya di luar dari gaji yang didapatkan sang striker.

Jika sepakat dalam dua musim saja, Benzema akan meraup 200 juta euro atau sekitar Rp3,2 triliun. Jumlah tersebut cukup bagi Benzema untuk menikmati masa pensiunnya.

"Kompetitif"

Hal lain untuk meyakinkan Benzema pergi adalah tetap tampil kompetitif. Meskipun, ia hanya akan bermain di Asia.

Sulit dimungkiri jika kemampuan Benzema mulai menurun. Apalagi, ia juga mulai kerap diterpa cedera. Meskipun, statistik mengatakan Benzema masih merupakan penyerang tajam di Eropa.

Namun, dalam beberapa tahun ke depan, tempat Benzema di Madrid bisa saja tergeser oleh pemain lain. Kabarnya, Madrid membidik Harry Kane sebagai ujung tombak anyar.

Jika bermain di Saudi Pro League, kemampuan Benzema masih sangat berguna. Contohnya adalah Cristiano Ronaldo yang tetap moncer kendati tidak menjadi pilihan utama di Manchester United.

Karim Benzema Real Madrid Breaking News Trivia Sepak Bola
Ditulis Oleh

Johan Kristiandi

Life is too short, but i will live for you.
Posts

14.532

Bagikan