5 Alasan Shin Tae-yong Harus Out
BolaSkor.com - Shin Tae-yong, belakangan ini menjadi topik utama perbincangan pencinta sepak bola Indonesia. Semua membahasa masa depan pelatih asal Korea Selatan tersebut.
PSSI belum menggaransi perpanjangan kontrak untuk Shin Tae-yong. Padahal kontrak pelatih berusia 53 tahun itu akan berakhir pada Juni 2024.
PSSI ingin melihat target kedua bisa dicapai Shin Tae-yong atau tidak. Di mana, Shin Tae-yong harus bisa membawa Timnas Indonesia U-23 lolos ke babak 8 besar Piala Asia U-23 2024, 15 April sampai 3 Mei mendatang. Di mana Garuda Muda tergabung di Grup A bersama Qatar, Australia, dan Yordania.
Baca Juga:
Sempat Unfollow, Shin Tae-yong Kembali Follow Erick Thohir di Instagram
Shin Tae-yong Dikaitkan Bakal Jadi Pelatih Baru Timnas China
Target tersebut menjadi kesepakatan antara PSSI dan Shin Tae-yong, selain membawa Timnas Indonesia ke 16 besar Piala Asia 2023, yang sudah terpenuhi. Parameter ini bisa menjadi bahan PSSI untuk mempertimbangkan perpanjangan kontrak dengan Shin Tae-yong.
Situasi masa depan Shin Tae-yong kian memanas setelah sang pelatih blak-blakan saat wawancara dengan media Korea Selatan, Sports Kyunghyang, telah mendapat tawaran melatih tim nasional negara lain. Lalu Shin Tae-yong pada hari ini, Jumat (2/2), me-unfollow Ketum PSSI Erick Thohir, lalu me-follow-nya lagi.
Banyak fans garis keras berpendapat Shin Tae-yong harus stay. Tetapi, ada juga yang berpendapat Shin Tae-yong harus out. Nah, setelah mengulas alasan Shin Tae-yong harus stay, BolaSkor.com mencoba untuk mengulas alasan Shin Tae-yong harus out, apa saja itu? Berikut ulasannya:
1. Statistik Bicara STY Hanya Level Asia Tenggara