Jabat Tangan Kaesang Pangarep Putra Jokowi Dongkrak Harga Saham Bali United

Frengky AruanFrengky Aruan - Sabtu, 27 Februari 2021
Jabat Tangan Kaesang Pangarep Putra Jokowi Dongkrak Harga Saham Bali United
Ilustrasi saham Bali United. (Twitter)

BolaSkor.com - Satu unggahan Kaesang Pangarep memberi pengaruh positif pada harga saham Bali United. Foto jabat tangan dengan pemilik saham terbesar Bali United, Pieter Tanuri, mendongkrak harga saham Bali United ke level Rp306 per lembar atau naik 14 poin.

Kaesang beberapa hari ini membuat para pecinta sepak bola Tanah Air penasaran. Melalui akun Twitter pribadinya, Kaesang membuat polling dengan pertanyaan "enakan main bola atau beli tim bola terus suruh orang yang jago main bola?".

Jawabannya sudah bisa ditebak. Sebesar 74 persen memilih "beli tim bola", sementara 26 persen lainnya memilih "main bola". Tak lama kemudian, Kaesang pun mengunggah kebersamaan dengan Pieter Tanuri di depan kantor Bali United.

Baca Juga:

Putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep Beli Bali United?

Ada Persyaratan yang buat Arema FC Urung Kejar Sergio Farias

Unggahan putra Presiden Republik Indonesia Joko Widodo itu terbukti mendongkrak harga saham Bali United. Pada penutupan perdagangan, Jumat (26/2), saham emiten BOLA naik 14 poin ke level Rp306 per lembar.

Kenaikan ini merupakan imbas dari melesatnya frekuensi perdagangan emiten BOLA. Dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), terdapat 458 transaksi dengan total volume 3.883.400 lembar saham. Nilainya mencapai Rp1.171.675.800.

Jumlah ini mengalami peningkatan dibanding perdagangan saham BOLA pada Kamis (25/2). Hanya ada 78 kali transaksi dengan volume 292.700 lembar saham. Nilainya pun hanya Rp85.633.400.

Namun begitu, belum ada laporan resmi dari PT Bali Bintang Sejahtera Tbk. tentang kepemilikan saham Kaesang Pangarep. Pada keterbukaan informasi, Jumat, PT Bali Bintang Sejahtera Tbk. hanya melaporkan transaksi saham 5 persen yang dilakukan pemilik saham atas nama Miranda.

Transaksi 300 juta lembar saham itu terjadi pada 16 Februari 2021. Jumlah itu merupakan bagian dari pembelian saham yang dilakukan Pieter Tanuri pada hari tersebut. Total pada 16 Februari lalu, Pieter Tanuri membeli 300.653.600 lembar saham.

Kepemilikan saham Miranda pun turun dari awalnya 5,25 persen menjadi 0,25 persen. Sementara kepemilikan saham Pieter Tanuri naik dari 26,8 persen menjadi 31,88 persen. Pieter Tanuri pun semakin kokoh di puncak pemegang saham terbesar Bali United.

Menarik dinanti apakah hari-hari berikutnya Kaesang akan membeli saham Bali United secara besar-besaran. Saat ini, dibawah Pieter Tanuri ada Ayu Patricia Rachmat yang memiliki 5,25 persen, PT Asuransi Central Asia sebesar 8,88 persen, PT Indolife Pensiontama sebesar 5,39 persen dan PT Asuransi Jiwa Kresna sebesar 5,38 persen. (Laporan kontributor Putra Wijaya/Bali)

Bali United Liga 1 Breaking News
Ditulis Oleh

Frengky Aruan

Posts

15.464

Bagikan